STUDI POTENSI TAMBANG DAN IZIN USAHA PENAMBANGAN DI KABUPATEN BENGKAYANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BIMO HUSODO, MOHAMMAD (2012) STUDI POTENSI TAMBANG DAN IZIN USAHA PENAMBANGAN DI KABUPATEN BENGKAYANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
C.RINGKASAN.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
A.COVER.pdf

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text
B.DAFTAR ISI.pdf

Download (29kB) | Preview

Abstract

Kabupaten Bengkayang yang memiliki bahan galian yang cukup besar, terutama bahan galian logam, non logam, batuan dan batubara. Saat ini bahan galian tersebut belum dapat dimanfaatkan secara maksimal, hal ini disebabkan karena Kabupaten Bengkayang merupakan wilayah pemekaran baru dari Kabupaten Sambas (UU No.10 Tahun 1999), sehingga belum tersedianya tata ruang wilayah pertambangan yang memadai di Kabupaten Bengkayang. Penelitian ini dilakukan di 17 kecamatan di Kabupaten Bengkayang untuk menghitung jumlah sumberdaya bahan galian, membuat peta potensi kawasan pertambangan dan menentukan bahan galian mana yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Dengan metode luas daerah pengaruh jumlah sumberdaya andesit 490.612.460,75 ton ; granit 544.941.081,12 ton ; ballclay 342.409.049,68 ton ; kaolin 18.511.293,37ton ; pasir kuarsa 85.368.141,83 ; bauksit 580.461,83 ; mangan 839.983,26 ton ; basalt 252.378.093,45ton ; batubara 51.419.768 ton dan tembaga 185.857 ton, serta emas 940 kg. Penentuan kawasan pertambangan di bagi menjadi tiga yaitu kawasan pertambangan utama, kawasan pertambangan pengembangan dan kawasan pertambangan berpotensi, luasan kawasan tersebut ditentukan oleh tiga parameter yaitu faktor lahan, pangsa pasar dan pencapaian daerah. Dari perhitungan luasan kawasan berdasarkan tiga parameter diatas didapatkan hasil kawasan pertambangan utama 8.654.500 m2. Sedangkan untuk daerah yang termasuk kawasan pertambangan pengembangan 259.321.000 m2 dan untuk daerah kawasan pertambangan berpotensi 399.076.769 m2. Bahan galian yang ada tersebar di Kabupaten Bengkayang perlu dianalisa potensinya berdasarkan analisa kuatitatif, salah satunya dengan parameter term 0f grade(Tc). Berdasarkan perhitungan menggunakan parameter Tc diatas didapatkan hasil bahwa terdapat lima bahan galian yang memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut, bahan galian tersebut diantaranya granit, kaolin, bauksit, pasir kuarsa dan batubara.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 10 Jun 2016 01:46
Last Modified: 10 Jun 2016 01:46
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3516

Actions (login required)

View Item View Item