KAJIAN PENGARUH PENYEBARAN AIR LINDI DARI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH PUTRI CEMPO, TERHADAP KUALITAS AIRTANAH DI KELURAHAN MOJOSONGO, KECAMATAN JEBRES, KOTAMADYA SURAKARTA

Elga Desyanti, Melati (2011) KAJIAN PENGARUH PENYEBARAN AIR LINDI DARI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH PUTRI CEMPO, TERHADAP KUALITAS AIRTANAH DI KELURAHAN MOJOSONGO, KECAMATAN JEBRES, KOTAMADYA SURAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRACT_pdf.pdf]
Preview
Text
ABSTRACT_pdf.pdf

Download (18kB) | Preview
[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (55kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (31kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (600kB) | Preview

Abstract

Meningkatnya laju pertumbuhan penduduk, industri, serta pemakaian
produk telah menghasilkan bahan buangan (sampah) dalam jumlah besar. Jika
tidak ada penanganan yang baik, dikhawatirkan akan berdampak terhadap
berbagai aspek lingkungan, terutama terhadap aspek sumberdaya air. Salah satu
wujud penanganan dan pengelolaan sampah dengan baik dan benar yaitu dengan
penyediaan tempat pembuangan akhir sampah (TPA).
Pengelolaan sampah pada TPA sampah Putri Cempo menggunakan metode
Open Dumping. Pada TPA sampah Putri Cempo, air lindi tidak dilakukan
pengelolaan baik secara kimia maupun biologi, sehingga air lindi yang kerap
mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3) langsung mengalir ke badan
lingkungan dan dikhawatirkan dapat mencemari airtanah disekitar lokasi TPA.
Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Mojosongo yang merupakan lokasi
TPA Putri Cempo. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
survey dan analisis laboratorium. Pengambilan sampel dilakukan pada air sumur
dan air sungai untuk melihat seberapa besar pengaruh pembuangan air lindi
terhadap kualitas airtanah mengacu pada PP No. 82 Tahun 2001, serta air lindi
sebagai tolak ukur apakah telah memenuhi kriteria untuk limbah yang dibuang
kelingkungan mengacu pada Peraturan Pemerintah Jawa Tengah No. 10 Tahun
2004 tentang Baku Mutu Air Limbah. Parameter yang digunakan meliputi pH,
BOD, serta logam berat Cr dan Pb.
Hasil evaluasi terhadap penelitian yang telah dilakukan, dapat ditarik
kesimpulan bahwa BOD pada airtanah di sekitar sumur 1-4 yang terletak di Desa
Plesungan berkisar antara 3,5 mg/l - 3,7 mg/l, berdasarkan kelas baku mutu air minum yaitu 2 mg/l maka airtanah daerah tersebut tercemar BOD. Sedangkan
untuk airtanah sekitar sumur 1-5 dengan nilai pH 7,1– 7,5; Cr (khrom) berkisar <
0,0126 mg/l; dan Pb (timbal) berkisar < 0,0093 mg/l sehingga tidak melebihi baku
mutu air minum berdasarkan kelas baku mutu air minum yaitu pH 6-9, Pb 0,03
mg/l, Cr (khrom) 0,05 mg/l. Bakumutu air lindi pada BOD yaitu 50 mg/l, Cr
(khrom) 0,5 mg/l dan Pb (Timbal) 0,1 mg/l sehingga Air lindi pada TPA sampah
Putri cempo tidak memenuhi bakumutu untuk dibuang langsung ke badan
lingkungan karena memiliki nilai pH = 4, BOD = 206,1 mg/l, Cr (chrom) = 0,209
mg/l dan Pb (Timbal) = 0,39 mg/l. Pada air permukaan/sungai, BOD berkisar 10,2
mg/l - 25 mg/l, Cr (chrome) berkisar < 0,0126 mg/l dan Pb (Timbal) pada air
sungai berkisar antara 0,0093 mg/l - 0,0181 mg/l.
Kata kunci : Open Dumping, air lindi, pencemaran airtanah, logam berat.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 10 Jun 2016 01:42
Last Modified: 10 Jun 2016 01:42
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3513

Actions (login required)

View Item View Item