EVALUASI TATA LETAK KURSI KUIAH BERDASARKAN ANTROPOMETRI UNTUK MENGURANGI KELELAHAN

Kurniasari, Ezha and Lucitasari, Dyah Rachmawati and Berlianty, Intan (2013) EVALUASI TATA LETAK KURSI KUIAH BERDASARKAN ANTROPOMETRI UNTUK MENGURANGI KELELAHAN. In: Proceeding Industrial Design, 25 September 2013, rogram Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Diponegor.

Text proceeding Industrial Design Nasional Seminar Call for Papers (2013)_LETAK KURSI .pdf Download (10MB)

Abstract

osisi kerja ergonomis perlu diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar di Prodi TI UPNV)
vaitu dengan menciptakan sikap kerja alamiah Salah satunya yaitu dalam pengaturan Tari lerak kursi
kuliah dengan memperhatikan letak tampilan output provektor. Seal ini tata letak kursi di ruang kuliah
dalam kaitannya dengan melihat tampilan output proveklor kurang ergonomis karena menimbulkan sikap
tidak alamiah seperti menengadahkan kepalu dan menjulurkan kepala ke arah tampilan oupui
provektor.Hal ini mengakibatkan kelelahan. Kendala yang terjadi vaitu provektor di ruang kuliah tidak
daput dipindahkan. Oleh karena itu, peletakan kursi yang ditinjau berdasarkan antropometri perlu
diperhatikan agar mahasiswa yang melihat tampilan output provektor dapat membenluk sikap tubuh
yang alamiah sehingga dapati mengurangi kelelahan.

Penentuan jarak kursi paling depan dengan tampilan output provekior dilakukan oleh mahasiswa
dengan antropometri tinggi mata duduk (Tmad) terendah agar mendapatkan posisi kepala yang alamiah.
Sudut putar kepala juga diperhitungkan agar 30 Hal ini dilakukan untuk mengurangi
kelelahan.Simulasi yang dilakukan oleh tiap objek simulasi ada empat kali yaitu dua kali untuk kondisi
aktual dan dua kali untuk kondisi setelah perbaikan tata letak dengan penempatan objek yang berbeda
Simulusi dilakukan selama 15 menit menggunakan provektor dengan objek simulasi duduk di kursi
terdepan pojok kanan dan kiri oleh mahasiswa dengan Tmd terendah serta kursi paling belakang paling
kanan dan kiri oleh mahasiswa dengan Tma tertinggi begitu juga sebaliknya. Kemudian konsumsi energi
dibandingkan antara simulasi kondisi aktual dan setelah perbaikan tata letak kursi

Hasil simulasi menunjukkan konsumsi energi pada simulasi kondisi aktual lebih tinggi daripada
simulasi yang dilakukan setelah perbaikan tata lerak kursi dengan rata-rata selisih konsumsi energi
sebesar 0.18 kilokalori'menit. Maka perbaikan tata leiak kursi tersebut terbukti dapat mengurangi
kelelahan karena konsumsi energinya lebih rendah. Jumlah kursi berubah dari 56 kursi menjadi 41 kursi
yang terdiri dari 6 baris.Layout tata letak kursi pun berubah menjadi berdempetan semua tiap barisnya
ke dinding kanan dimana mendekati sisi provektor dilerakkan.

Kata kunci: ergonomi, kegiatan belajar mengajar. simulasi, tata letak kursi, ruang kuliah

Item Type:	Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords:	ergonomi, kegiatan belajar mengajar. simulasi, tata letak kursi, ruang kuliah
Subjects:	T Technology > TS Manufactures
Depositing User:	Ir., MT DYAH RACHMAWATI LUCITASARI
Date Deposited:	13 Apr 2023 03:42
Last Modified:	13 Apr 2023 03:57
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/34521

Actions (login required)

View Item