PRIYAMBODO, ICHSAN BIMO (2011) PENGOPTIMALAN DIMENSI JENJANG TUNGGAL BANKO BARAT PIT 3 SISI TIMUR LAUT DI PT. BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk. TANJUNG ENIM SUMATERA SELATAN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
abstrak.pdf Download (37kB) | Preview |
Abstract
Tambang batubara di lokasi Banko barat pit 3 merupakan salah satu tambangbatubara yang dikelola oleh PT.Bukit Asam (Persero) Tbk. Pada daerah penelitian Banko barat pit 3 terdapat lereng bekas penambangan yang sudah tidak dikerjakan karena belum adanya kontrak baru, tetapi masih ada batubara di bawah daerah tersebut. Pada saat ini timbul pemikiran untuk melanjutkan kegiatan penambangan pada daerah tersebut. Analisis kemantapan lereng dalam penelitian ini menggunakan metode kesetimbangan batas dengan program Slope W versi 6.02. Parameter kekuatan batuan sepenuhnya diambil dari laboratorium mekanika batuan PT. Bukit Asam (Persero), Tbk. Dengan nilai faktor keamanan (FK) minimum yang direkomendasikan PTBA adalah >1,1 untuk lereng tunggal dan >1,2 untuk lereng keseluruhan. Evaluasi terhadap lereng bekas penambangan tersebut dilakukan pada tiga sayatan. Hasil analisis kemantapan lereng pada ketiga sayatan yaitu Rv1, Rv2, dan Rv3, masing – masing memiliki FK berbeda yaitu sayatan Rv1 memiliki FK 1,32, sayatan Rv2 memiliki FK 2,23, dan pada sayatan Rv3 memiliki FK 2,49. Dari tiga sayatan yang telah dianalisis, FK yang didapat semua sayatan mempunyai nilai faktor keamanan diatas 1,2. Dengan demikian maka ketiga sayatan tersebut memungkinkan untuk dilakukannya pengoptimalan. Rancangan lereng tunggal optimal yang digunakan untuk digabungkan menjadi lereng keseluruhan adalah dengan tinggi 8 meter dengan geometri 1 : 1 untuk lapisan top soil. Tinggi 9 meter dengan geometri 1 : 1 untuk lapisan overbuden, interburden A1 – A2, dan interburden A2 – B1. Dari beberapa rancangan lereng tunggal optimal yang dipilih, dibuat rancangan lereng keseluruhan dengan lebar jenjang 10 meter untuk ketiga sayatan. Pada sayatan Rv1 didapat nilai FK 1,21. Pada sayatan Rv2 didapat nilai FK 1,38. Pada sayatan Rv3 didapat nilai FK 1,31. Dari ketiga hasil tersebut, pada sayatan Rv2 dan Rv3 didapat nilai FK yang jauh diatas nilai FK minimum untuk lereng keseluruhan, sehingga dilakukan pengurangan lebar jenjang untuk menekan nilai FK. Lebar jenjang berubah menjadi 8 meter pada sayatan Rv2 dan Rv3. Dari pengurangan lebar jenjang tersebut maka nilai FK pada sayatan Rv2 berubah menjadi 1,22 dan pada sayatan Rv3 berubah menjadi 1,24. West Banko Pit 3 coal mine is one of many coal mine site that managed by PT. Bukit Asam (Persero) Tbk. On the research area West Banko Pit 3 there is unused mine slope that not been worked anymore because there is no new contract yet, but still there are a coal layer beneath that area. Based on that, now appear inisiatif to continue the mining activity on that area. Slope stability analysis in this research is use a limit equilibrium methode and calculate using software Slope W version 6.02. Rock strenght properties is fully taken from rock mechanical laboratory in PT. Bukit Asam (Persero) Tbk. The minimum factor of safety that recomend by PTBA is >1,1 for single slope analysis dan >1,2 for overall slope analysis. Evaluation on that unused mine slope is working on three section. The result from slope stability analysis on that three section which is Rv1, Rv2 and Rv3 have differently factor of safety. Rv1 have factor of safety 1,32. Rv2 have factor of safety 2,23 and Rv3 have factor of safety 2,49. From that all three section that have been analized, three of it have factor of safety above 1,2. Thus that all section is can be optimalized. An optimal single slope design that joined to be an overall slope is slope with 8 meter height and 1 : 2 in geometry design for top soil layer. And slope with 9 meter height and 1 : 1 in geometry design for overburden, interburden A1 – A2, interburden A2 – B1 layer. From many selected optimal single slope, they will be joined to be an overall with 10 meter in bench width for all three section. On Rv1 section factor of safety is 1,21. Rv2 have factor of safety 1,38. Rv3 have factor of safety 1,31. From that results, on Rv2 and Rv3 have factor of safety way above the minimum factor of safety for overall slope analysis. So then, the bench width in section Rv2 and Rv3 is decrease to 8 meter. From this action, the factor of safety on Rv2 become 1,22 and on Rv3 the factor of safety become 1,24.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Yuli |
| Date Deposited: | 09 Jun 2016 06:57 |
| Last Modified: | 09 Jun 2016 07:05 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3435 |
Actions (login required)
 |
View Item |