Analisis Kestabilan Lereng Pada Low Wall PIT Utara N1 Tambang Batubara PT Banyan Koalindo Lestari, Sumatera Selatan

KRISMAWAN, HERIBERTUS ANDI and Hariyanto, Raden and Nusanto, Gunawan and Siwidiadi, Indri Lesta (2023) Analisis Kestabilan Lereng Pada Low Wall PIT Utara N1 Tambang Batubara PT Banyan Koalindo Lestari, Sumatera Selatan. Jurnal Teknologi Pertambangan, 8 (2). ISSN 2442-4234

[thumbnail of Analisis Kestabilan Lereng Pada Low Wall PIT Utara N1 Tambang Batubara PT Banyan Koalindo Lestari, Sumatera Selatan.pdf] Text
Analisis Kestabilan Lereng Pada Low Wall PIT Utara N1 Tambang Batubara PT Banyan Koalindo Lestari, Sumatera Selatan.pdf

Download (456kB)

Abstract

PT Banyan Koalindo Lestari (BKL) merupakan perusahaan pertambangan batubara yang beroperasi di Kabupaten Musi
Rawas Utara, Provinsi Sematera Selatan. PT Banyan Koalindo Lestari menerapkan sistem tambang terbuka dengan metode
open pit, sehingga proses penggaliannya membentuk jenjang. Pada Bulan Desember 2021 dan Bulan Maret 2022 terjadi
longsor pada lereng low wall Pit Utara N1. Sehingga perlu dilakukan analisis balik pada lereng tersebut untuk mendapatkan
material properties saat terjadi longsor (FK < 1). Material properties yang baru tersebut akan menjadi material properties
untuk merancang perbaikan geometri lereng aktual.
Analisis stabilitas lereng menggunakan metode kesetimbangan batas dengan analisis perhitungan Bishop Simplified melalui
software SLIDE2. Sedangkan analisis probabilitas longsor menggunakan metode Monte Carlo Walaupun rencana
penambangan memiliki resiko rendah, namun standar minimum dalam analisis faktor keamanan lerengnya tetap menggunakan
nilai paling pesimis yaitu tingkat keparahan longsor kategori tinggi yang mengacu pada Keputusan Menteri ESDM No. 1827
K/30/MEM Tahun 2018. Lereng low wall aktual memiliki tinggi keseluruhan 28,77 m dan sudut kemiringan lereng
keseluruhan sebesar 24° dengan geometri lereng tunggalnya beragam pada tiap jenjang. Usulan perbaikan lereng dilakukan
dengan lebar jenjang 5 m, tinggi lereng tunggal 8 m, dan variasi sudut kemiringan lereng tunggal. Variasi sudut kemiringan
lereng tunggal yang digunakan yaitu 35°, 40°, dan 45° dengan kondisi Muka Air Tanah (MAT) jenuh. Hasil dari analisis
kestabilan lereng low wall aktual pada Pit N1 memiliki nilai faktor keamanan sebesar 1,42 namun mengalami kelongsoran,
sehingga dilakukan analisis balik yang menghasilkan material properties batuan baru yaitu kohesi batulempung yang
awalnya 63,14 kN/m2 menjadi 44 kN/m2 dan sudut gesek dalam batulempung dari 22,14° menjadi 17°. Material properties
ini digunakan untuk merancang perbaikan lereng dan didapatkan usulan geometri perbaikan lereng low wall aktual dengan
mengubah sudut kemiringan lereng tunggal menjadi 35°, tinggi lereng tunggal 8 m, dan lebar jenjang 5 m, didapatkan nilai
faktor keamanan sebesar 1,32 dan probabilitas longsor sebesar 0%

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: analisis balik, Bishop Simplified, Metode Kesetimbangan Batas.
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Depositing User: indri lesta
Date Deposited: 06 Apr 2023 10:24
Last Modified: 06 Apr 2023 10:24
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/33934

Actions (login required)

View Item View Item