GEOLOGI DAN PENGARUH SIFAT FISIK-MEKANIK TANAH TERHADAP KESTABILAN LERENG DI DESA WONOLELO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN PLERET, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Kumarazanny, Kreshna Indra (2023) GEOLOGI DAN PENGARUH SIFAT FISIK-MEKANIK TANAH TERHADAP KESTABILAN LERENG DI DESA WONOLELO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN PLERET, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text Abstrak_111180061_Kreshna Indra K.pdf Download (9kB)
	Text Cover_111180061_Kreshna Indra K.pdf Download (179kB)
	Text Daftar Isi_111180061_Kreshna Indra K.pdf Download (309kB)
	Text Daftar Pustaka_111180061_Kreshna Indra K.pdf Download (129kB)
	Text Lembar Pengesahan_111180061_Kreshna Indra K.pdf Download (604kB)
	Text Skripsi Full_111180061_Kreshna Indra K.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB)

Abstract

Daerah penelitian terletak di Desa Wonolelo dan sekitarnya, Kecamatan
Pleret, Kabupaten Dantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada koordinat X min, X
max : (435500 - 440500) dan ;Y min, Y max : (9126900 - 9131900) dengan
luasan 25 km2
dan skala peta 1:12,500. Penelitian ini dilatarbelakangi atas kondisi
morfologi dengan relief lereng curam dan pernah terjadi gerakan tanah berupa
longsor pada daerah penelitian. Tujuan penelitian ini mempelajari kondisi geologi,
kondisi geomorfologi, dan kondisi geologi teknik pada lereng terhadap kerentanan
gerakan tanah daerah telitian, nilai faktor keamanan dan pengaruh sifat fisik dan
mekanik tanah dari lereng tersebut. Metode yang dilakukan dalam penelitian
adalah pengamatan/pemetaan secara langsung di lapangan meliputi data lapangan
dan data pendukung. Analisis laboratorium dilakukan untuk mendapatkan data
petrografi, mikropaleontologi dan sifat fisik-mekanik tanah. Dalam pengolahan
data geometri lereng dan sifat fisik dan mekanik tanah menggunakan software
Rocscience Slide 6.0. Untuk mendapatkan nilai faktor keamanan yang digunakan
metode Bishop Simplified. Pola pengaliran pada daerah penelitian terbagi menjadi
dua yaitu subparalel dan subdendritik. Secara geomorfologi dapat dibagi menjadi
4 bentuk asal yaitu Perbukitan Vulkanik Terkikis (V1), Perbukitan Struktural
(S1), Painplain (D1), dan Dasar Sungai (F1). Stratigrafi daerah penelitian tersusun
dari satuan batuan tua ke muda yaitu Satuan Tuf Semilir dengan litologi tuf,
breksi, batupasir, dan batulempung yang berumur miosen awal (N4-N5), Satuan
Breksi Nglanggeran dengan litologi breksi fragmen andesit yang berumur miosen
awal (N6), dan Endapan Aluvial yang berumur holosen. Struktur geologi yang
berkembang kekar, sesar turun, dan sesar mendatar kanan. Dari hasil analisis
kestabilan lereng untuk menentukan nilai faktor keamanan (FK) dengan
menggunakan metode Bishop Simplified didapatkan nilai lereng Wonolelo I
(Lereng 1) : 1.669, lereng Bawuran (Lereng 2): 1.104, lereng Wonolelo II (Lereng
3) : 2.507, lereng Terong (Lereng 4) : 0.754, lereng Sitimulyo (Lereng 5) : 1.195.
Mitigasi gerakan tanah yang dilakukan untuk mengendalikan faktor penggerak
dan penahan lereng seperti mengubah geometri lereng, pemilihan vegetasi yang
sesuai, pembuatan tembok penahan dan geosintetik.
Kata kunci : faktor keamanan , geomorfologi, mekanika tanah , stratigrafi, struktur
geologi

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	uatan tembok penahan dan geosintetik. Kata kunci : faktor keamanan , geomorfologi, mekanika tanah , stratigrafi, struktur geologi
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	08 Mar 2023 06:36
Last Modified:	08 Mar 2023 06:36
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32818

Actions (login required)

View Item