ANALISIS KESTABILAN LERENG PENAMBANGAN BATUGAMPING PT. SEMEN PADANG, BUKIT KARANG PUTIH, KELURAHAN BATU GADANG, KECAMATAN LUBUK KILANGAN, KOTA PADANG

TANJAYA, LUKAS EVANALDO (2022) ANALISIS KESTABILAN LERENG PENAMBANGAN BATUGAMPING PT. SEMEN PADANG, BUKIT KARANG PUTIH, KELURAHAN BATU GADANG, KECAMATAN LUBUK KILANGAN, KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak (6).pdf] Text
Abstrak (6).pdf

Download (252kB)
[thumbnail of Cover (5).pdf] Text
Cover (5).pdf

Download (124kB)
[thumbnail of Daftar isi (7).pdf] Text
Daftar isi (7).pdf

Download (260kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka (6).pdf] Text
Daftar Pustaka (6).pdf

Download (361kB)
[thumbnail of Pengesahan.pdf] Text
Pengesahan.pdf

Download (137kB)
[thumbnail of Skripsi_Lukas Evanaldo Tanjaya_112170046.pdf] Text
Skripsi_Lukas Evanaldo Tanjaya_112170046.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

PT. Semen Padang merupakan perusahaan semen tertua di Indonesia yang
sudah berdiri sejak tahun 1910. PT. Semen Padang sendiri merupakan perusahaan
yang bergerak di bidang industri semen dengan bahan baku utama berupa
batugamping. Lokasi penambangan batugamping terletak di Bukit Karang Putih,
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi
Sumatera Barat. Penambangan yang dilakukan di PT. Semen Padang menggunakan
sistem tambang terbuka dengan metode penambangan yang digunakan yaitu
metode kuari.
Longsor pada lereng tambang dapat diminimalkan dengan melakukan studi
geoteknik dengan menentukan nilai kualitas massa batuan dan melakukan analisis
kestabilan lereng untuk mendapatkan nilai faktor kemanan dan probabilitas longsor.
Penentuan kualitas massa batuan menggunakan klasifikasi RMR, perhitungan nilai
faktor keamanan menggunakan metode kesetimbangan batas, dan analisis
probabilitas longsor menggunakan metode Monte – Carlo.
Penelitian dilakukan pada lereng bagian barat front III Top. Lereng aktual
di lokasi penelitian merupakan lereng alami. Analisis dilakukan pada lereng aktual
dengan pendekatan: material pada daerah penelitian adalah batugamping, kondisi
muka air tanah lereng diasumsikan kering, metode yang dipakai adalah metode
kesetimbangan batas dan Monte-Carlo, faktor kegempaan 0,25 g.
Berdasarkan hasil proyeksi stereographic dan analisis kinematika, maka
diketahui potensi longsor yang terjadi pada lereng aktual adalah potensi longsor
baji. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan bobot RMR sebesar 63 dengan
kategori batuan baik. Geometri lereng aktual dengan tinggi 56 m dan sudut
kemiringan 49° menghasilkan faktor keamanan (FK) dan probabilitas longsor (PL)
yang memenuhi kriteria penerimaan sesuai dengan peraturan pada Keputusan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No 1827 K/30/MEM/2018 Tentang
Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik.
Geometri lereng yang diusulkan pada kondisi produksi adalah lereng
keseluruhan dengan tinggi 56 m (5 lereng tunggal dengan tinggi 10 m dan 1 lereng
tunggal dengan tinggi 6 m), lebar jenjang 7 m, satu jenjang kerja dengan lebar
26 m, kemiringan lereng tunggal 90° dan kemiringan lereng keseluruhan 48° (FK
21,33 dan PL 0%). Geometri lereng yang diusulkan pada kondisi lereng akhir
adalah lereng keseluruhan dengan tinggi 56 m (2 lereng tunggal dengan tinggi
20 m dan 1 lereng tunggal dengan tinggi 16 m), lebar jenjang 5 m, kemiringan
lereng tunggal 90°, dan kemiringan lereng keseluruhan 80° (FK 3,42 dan PL 0%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 02 Mar 2023 03:14
Last Modified: 02 Mar 2023 03:15
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32788

Actions (login required)

View Item View Item