MENGHITUNG NERACA MASSA PADA UNIT PRODUKSI WATERGLASS DI PT SINAR SAKTI KIMIA SUKOHARJO

MAHATMANTO, BANU (2022) MENGHITUNG NERACA MASSA PADA UNIT PRODUKSI WATERGLASS DI PT SINAR SAKTI KIMIA SUKOHARJO. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf] Text
ABSTRAK TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf

Download (259kB)
[thumbnail of COVER TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf] Text
COVER TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf

Download (111kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf] Text
DAFTAR ISI TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf

Download (213kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf

Download (228kB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AkHIR_BANU MAHATMANTO.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AkHIR_BANU MAHATMANTO.pdf

Download (402kB)
[thumbnail of LAPORAN TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf] Text
LAPORAN TUGAS AKHIR_BANU MAHATMANTO_021190069.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

PT Sinar Sakti Kimia merupakan perusahaan industri kimia yang
memproduksi waterglass dalam nama perdagangan yang terletak di Kabupaten
Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Merupakan satu-satunya pabrik
waterglass yang berada di Jawa Tengah dengan kapasitas mencapai 100 ton/hari,
perusahaan memproduksi 2 jenis produk berupa intermediate produk yaitu padatan
cullet beku dan waterglass untuk didistribusi ke industri lain menjadi bahan
pendukung dalam berbagai aspek kegunaan. PT Sinar Sakti Kimia melakukan
kegiatan produksi utama pembuatan sodium silikat (waterglass), sehingga
memerlukan peralatan utama berupa furnace dengan peralatan pendukung lainnya
seperti gas burner, mixing dan tangki dissolver sebagai pelarutan padatan cullet
beku.
Unit produksi waterglass pada Tugas Akhir ini akan menganalisa neraca
massa dari awal bahan baku sampai menjadi produk jadi sodium silikat yang siap
dipasarkan. Sebagai peralatan utama terdapat furnace berjenis tipe box yang
digunakan sebagai area peleburan bahan pasir silika dan soda abu setelah
dihomogenkan pada mixing. Kemudian umpan tersebut akan menuju hopper
sementara sebelum dialirkan menuju furnace untuk pembakaran bersuhu 1400˚ C.
Selain itu terdapat peralatan pendukung operasional furnace berupa gas burner
sebagai pengkabutan bahan bakar gas dengan udara sehingga menghasilkan nyala
api bertemperature tinggi secara terkontrol. Sehingga, perhitungan neraca massa ini
meliputi laju aliran bahan masuk awal, homogen bahan baku, stoikiometri reaksi
yang terjadi difurnace, laju aliran flue gas yang terbentuk, dan massa pelarutan
padatan cullet beku menjadi produk waterglass jadi.
Berdasarkan hasil perhitungan yang diperoleh massa masuk pasir 3010
kg/Jam soda abu 2240 kg/jam dan keluar mixing sebesar 5250 kg/jam. Umpan
tersebut akan di alirkan menuju furnace untuk pembakaran yang menghasilkan
produk cullet sebesar 4618,564 kg/jam. Cullet beku akan diolah menjadi produk
waterglass pada dissolver sehingga menghasilkan . Selain menghasilkan produk,
proses ini juga akan menghasilkan flue gas sebesar 10211,460 kg/jam yang keluar
dari furnace.
Kata kunci : waterglass, cullet, furnace

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Waterglass, cullet, furnace
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: A.Md Apriliani Kusuma Wardhani
Date Deposited: 26 Jan 2023 04:34
Last Modified: 26 Jan 2023 04:34
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32519

Actions (login required)

View Item View Item