ANALISIS STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN ALUMINIUM COR A356 DENGAN MODIFIKASI STRONTIUM DI LABORATORIUM PIROMETALURGI UPN “VETERAN” YOGYAKARTA

CHANDRA, AGAM FAHMI REVIMA (2022) ANALISIS STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN ALUMINIUM COR A356 DENGAN MODIFIKASI STRONTIUM DI LABORATORIUM PIROMETALURGI UPN “VETERAN” YOGYAKARTA. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text 01 Draft Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB)
	Text 02 Abstrak.pdf Download (131kB)
	Text 03 Cover.pdf Download (233kB)
	Text 04 Lembar Pengesahan.pdf Download (83kB)
	Text 05 Daftar Isi.pdf Download (28kB)
	Text 06 Daftar Pustaka.pdf Download (243kB)

Abstract

Aluminium paduan silikon merupakan paduan logam yang memiliki sifat
mampu cor, mampu alir yang baik, memiliki permukaan yang bagus, ketahanan
korosi yang baik, berat jenis ringan, koefisien pemuaiannya kecil serta sebagai
pengahantar panas dan listrik yang baik. Kelemahan yang dimiliki oleh logam
paduan ini seperti terjadinya retak tegang karena kurang sesuainya sifat-sifat
mekanis yaitu kekerasan dan kekuatannya. Salah satu cara yang dapat dilakukan
untuk memperbaiki sifat mekanis paduan A356 dengan menambah unsur pengubah
stuktur pengubah butir seperti strontium (Sr). Struktur silikon yang membulat dan
merata akan meningkatkan sifat mekanik, mempermudah proses permesinan dan
menghilangkan kegetasan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur mikro dan kekerasan
paduan aluminium A356 dengan modifikasi strontium. Variasi penambahan
modifier yang digunakan sebesar 0,015 wt%, 0,03 wt%, 0,08 wt%, dan tanpa
penambahan, proses peleburan dilakukan pada temperatur 700oC - 750oC dengan
waktu penahanan 10 menit, proses penuangan dilakukan pada temperatur 680 oC -
700oC dengan temperatur pemanasan cetakan sebesar 290oC – 350oC.
Hasil penelitian diperoleh bahwa penambahan 0,015 wt% 0,03 wt% dan
0,08 wt% modifier strontium dapat menaikan nilai kekerasan, untuk nilai kekerasan
rata-rata tertinggi yang didapat pada variasi penambahan 0,03 wt% yaitu 74,2 VHN,
akan tetapi pada variasi penambahan 0,08 wt% terjadi penurunan nilai kekerasan
yaitu 72,4 VHN. Hasil uji struktur mikro menunjukan perubahan fasa eutektik dari
bentuk berserabut menjadi jarum-jarum tajam dan kasar pada penambahan 0,015
wt%, 0,03 wt%, dan 0,08 wt%, tapi pada penambahan 0,08 wt% terjadi modifikasi
berlebih yang membuat bentuk fasa nya beralih kembali ke jarum-jarum tajam dan
kasar. Dengan ini dapat disimpulkan penambahan strontium dapat meningkatkan
nilai kekerasan dengan membuat struktur mikro berserabut menyebar menjadi
jarum-jarum tajam dan kasar.
Kata kunci: modifier, peleburan aluminium, strontium, struktur mikro, kekerasan

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	modifier, peleburan aluminium, strontium, struktur mikro, kekerasan
Subjects:	T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	05 Jan 2023 08:04
Last Modified:	05 Jan 2023 08:04
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32240

Actions (login required)

View Item