KAJIAN PENERAPAN JUMLAH PENYANGGA BERDASARKAN KLASIFIKASI MASSA BATUAN ROCK MASS RATING SERTA MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA PADA LEVEL EKSTRAKSI 2830L GRASBERG BLOCK CAVE UG MINE PT. FREEPORT INDONESIA

PAHLEVI, MUCHAMMAD STABID (2021) KAJIAN PENERAPAN JUMLAH PENYANGGA BERDASARKAN KLASIFIKASI MASSA BATUAN ROCK MASS RATING SERTA MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA PADA LEVEL EKSTRAKSI 2830L GRASBERG BLOCK CAVE UG MINE PT. FREEPORT INDONESIA. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text 1. Cover.pdf Download (79kB)
	Text 2. Halaman Pengesahan.pdf Download (5MB)
	Text 4. Ringkasan (1).pdf Download (40kB)
	Text 5. Daftar-daftar.pdf Download (110kB)
	Text 6. Daftar Pustaka.pdf Download (36kB)
	Text FULL DRAFT SKRIPSI MUCHAMMAD STABID PAHLEVI (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penelitian dilakukan pada Extraction Level (2830 mdpl) di area Panel 18
dan Panel 20 yang berlokasi di tambang bawah tanah Grasberg Block Cave,
Pegunungan Jaya Wijaya, Kecamatan Mimika Timur, Kabupaten Timika, Provinsi
Papua. Panel tersebut menjadi dasar awal penelitian yang akan digunakan sebagai
perhitungan hingga berakhirnya masa umur tambang GBC.
Kegiatan penambangan bawah tanah selalu berkaitan dengan masalah
deformasi dan kestabilan massa batuan di sekitar lubang bukaan. Karakteristik
massa batuan dan struktur geologi akan berpengaruh dalam penerapan ground
support. Maka, perlu dilakukan kajian terhadap penerapan rancangan ground
support yang telah diterapkan pada lubang bukaan tersebut. Evaluasi yang
digunakan berdasarkan Rock Mass Rating (RMR). Kemudian dilakukan
pemodelan numerik dengan Finite Element Method dikarenakan lubang bukaan
memiliki bentuk yang tidak beraturan dan adanya struktur geologi sifat-sifat massa
batuan yang dikaji sangat beragam.
Penelitian dilakukan di lokasi Panel 18 dan 20 Level Ekstraksi 2830.
Batuan yang terdapat pada lokasi penelitian memiliki kelas massa batuan
berdasarkan RMR kelas poor rock hingga fair rock, dengan kebutuhan Rock Bolt
jenis resin bar berjumlah 11 buah, cablebolt 10 buah dan ketebalan shotcrete 75
mm. Kemudian berdasarkan Finite Element Method dan Kriteria Keruntuhan Mohr
Coulomb dengan Faktor Kemanan pada atap dan dinding terendah untuk kondisi
batuan Poor Ground adalah 1,59 dan untuk Fair Ground adalah 1,51 dalam
penggunaan ground support berdasarkan RMR. Ground Support yang telah
diterapkan oleh PT Freeport Indonesia dinilai sudah sesuai dengan kondisi massa
batuan, sehingga diharapkan mengoptimalkan pemasangan ground support yang
dilakukan oleh operator dilapangan baik dari proses mark up dan panjang lubang
bor.
Kata Kunci : Massa Batuan, Ground Support, Faktor Keamanan

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Massa Batuan, Ground Support, Faktor Keamanan
Subjects:	T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	03 Jan 2023 04:26
Last Modified:	03 Jan 2023 04:26
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32163

Actions (login required)

View Item