KAJIAN TEKNIS ALAT PEREMUK UNTUK OPTIMALISASI PRODUKSI PADA UNIT PENGOLAHAN BATUGAMPING PT. TAMBANG SEMEN SUKABUMI, DESA TANJUNGSARI, KECAMATAN JAMPANG TENGAH, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT

DAHO, KEVIN AVELINO DEHENU DAHO (2021) KAJIAN TEKNIS ALAT PEREMUK UNTUK OPTIMALISASI PRODUKSI PADA UNIT PENGOLAHAN BATUGAMPING PT. TAMBANG SEMEN SUKABUMI, DESA TANJUNGSARI, KECAMATAN JAMPANG TENGAH, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of skripsi full_Kevin Avelino Dehenu Daho_112170061.pdf] Text
skripsi full_Kevin Avelino Dehenu Daho_112170061.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)

Abstract

PT. Tambang Semen Sukabumi merupakan anak perusahaan dari grup
semen Thailand yaitu Siam Cement Group (SCG). PT. Tambang Semen Sukabumi
bergerak dalam penambangan batugamping yang ditujukan sebagai bahan dasar
utama semen yang dipasok ke pabrik PT. Semen Jawa (PT. SJ) . Pabrik ini menjadi
pabrik semen SCG pertama di Indonesia dengan lokasi Desa Tanjungsari,
Kecamatan Jampang Tengah dan Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung.
Mengandalkan sistem open circuit grinding, PT. Tambang Semen sukabumi
menggunakan peremuk batugamping dengan kombinasi berupa double tipping site
hopper, apron feeder and spillage conveyor, roller sieve/roller wobbler dan impact
crusher/impact hammer mill serta mengandalkan jaringan belt conveyor dengan
jarak angkut 3.193 m untuk memindahkan produk crusher menuju blending plant
PT. Semen Jawa.
Permasalahan yang terjadi saat ini adalah belum tercapainya sasaran
produksi harian sebesar 5.880 ton/hari. Berdasarkan data perusahaan, kurangnya
produksi nyata dipengaruhi oleh rendahnya waktu produksi crusher dimana selama
caturwulan pertama tahun 2021 hanya sebesar 12,06 jam/hari. Hal ini masih
terbilang rendah bila dibandingkan dari waktu kerja sebesar 20jam yang
dialokasikan 10 jam tiap shift nya. Hasil analisis menunjukkan bahwa hilangnya
waktu produksi tersebut disebabkan oleh berhentinya kegiatan karena terjadinya
cleaning, preventive maintenance (PM) dan adjusting belt serta rendahnya produksi
crusher akibat beratnya laju kerja peremuk yang disebut sebagai high current.
Upaya peningkatan produksi dilakukan dengan beberapa cara diantaranya
merupakan rekomendasi yang dapat menjadi bahan pertimbangan oleh
PT.Tambang Semen Sukabumi. Hal ini meliputi, pengurangan waktu hambatan
dengan melakukan pengawasan shift, penyediaan sarana dan prasarana pendukung
cleaning & maintenance hingga upaya raw blending untuk menghindari potensi
terjadinya high current pada unit impact crusher. Hal ini mampu menaikkan
Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang semula 60% menjadi 60,57%,
meningkatkan produksi harian yang semula 4.045 ton/hari menjadi 4.414 ton/hari
serta menaikkan waktu produksi crusher dari yang semula 12,06 jam/hari menjadi
13 jam/hari.

Kata kunci : Produksi, Batugamping, Waktu Hambatan , OEE

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Produksi, Batugamping, Waktu Hambatan , OEE
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 02 Jan 2023 04:30
Last Modified: 02 Jan 2023 04:30
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/32142

Actions (login required)

View Item View Item