Batari, Lunetta Neelam and Maylani, Widy Rafika Noor (2022) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA SODIUM BENZOAT DARI ASAM BENZOAT DAN SODIUM HIDROKSIDA KAPASITAS 40.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
ABSTRAK.pdf Download (64kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (151kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (80kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (75kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (26MB) |
Abstract
Pabrik Sodium Benzoat dirancang dengan kapasitas 40.000 ton/tahun
direncanakan didirikan di daerah Cilegon dengan lahan seluas 43000 m2
. Pabrik akan
didirikan dengan badan hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah karyawan 177
orang. Pabrik beroperasi selama 330 hari efektif dalam setahun dan 24 jam perhari. Bahan
baku berupa Asam Benzoat yang diperoleh secara impor dari China dan Sodium
Hidroksida diperoleh dari PT. Asahimas Chemical.
Bahan baku asam benzoat akan dicampur dengan arus recycle dan H2O di mixer
(M-01) dan bahan baku sodium hidroksida akan diencerkan di mixer (M-02). Pada mixer
(M-02) terdapat pendingin berupa amonia. Sodium Benzoat dibuat dengan mereaksikan
Asam Benzoat dengan Sodium Hidroksida pada kondisi tekanan 1 atm dan suhu 30
OC.
Reaksi bersifat endotermis sehingga diperlukan pemanas berupa steam. Keluaran reaktor
diumpankan ke Evaporator (EV-01) untuk mengurangi kadar air dalam larutan dengan
menaikkan suhu menjadi 103.5OC. Keluaran evaporator akan dikristalkan menggunakan
Crystallizer (CR-01) pada suhu 40OC. Hasil keluaran crystallizer dalam bentuk slurry yang
akan dialirkan ke dalam Centrifuge (CF-01) pada suhu 40OC untuk memisahkan filtrat
dengan padatannya. Sebagian filtrat akan dialirkan menuju mixer (M-01) untuk direcycle
dan sisanya akan dipurging menuju ke UPL. Padatan keluar centrifuge selanjutnya akan
diumpankan ke Rotary Dryer (RD-01) untuk menghasilkan kemurnian 99.1%.
Pabrik Sodium Benzoat memerlukan air bersih yang dibeli dari PT. Krakatau Tirta
Industri sebanyak 22458.0742 kg/jam dengan air make up sebanyak 13170.672 kg/jam,
steam pada suhu 150
OC dan tekanan 4.7 atm sebanyak 12477.0512 kg/jam, kebutuhan
daya listrik dipenuhi oleh PT. PLN sebesar 680 kW dengan generator sebagai cadangan
listrik apabila terjadi pemadaman, kebutuhan udara tekan sebanyak 26.67 m3
/jam,
kebutuhan bahan bakar fuel oil sebanyak 831.5 L/jam dan solar untuk generator sebanyak
26.236 m3
/tahun yang dipeuhi oleh PT. PERTAMINA.
Ditinjau dari segi ekonomi, pabrik Sodium Benzoat membutuhkan Fixed Capital
Investment (FCI) sebesar Rp.268,390,370,402 dan $14,258,411.19. Working Capital
Investment (WCI) sebesar Rp. 275,033,501,878.61. Analisa ekonomi pabrik Sodium
Benzoat didapat nilai ROI sebelum pajak sebesar 36,55% dan ROI sesudah pajak sebesar
32,16%. Nilai POT sebelum pajak adalah 2.15 tahun dan POT sesudah pajak adalah 2.55
tahun. BEP sebesar 45,87%, SDP sebesar 14.30% dari kapasitas produksi yang terjual
dan DCF sebesar 26.20%. Berdasarkan peninjauan data tersebut, maka pabrik ini layak
untuk dipertimbangkan.
Kata Kunci : Sodium Benzoat, Asam Benzoat, Sodium Hidroksida, Reaktor Alir Tangki Berpengaduk
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sodium Benzoat, Asam Benzoat, Sodium Hidroksida, Reaktor Alir Tangki Berpengaduk |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | A.Md Apriliani Kusuma Wardhani |
Date Deposited: | 16 Dec 2022 08:55 |
Last Modified: | 16 Dec 2022 08:55 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31935 |
Actions (login required)
View Item |