KAJIAN TEKNIS PROSES PENCAMPURAN BIJIH NIKEL LATERIT UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN PASAR DI PT. DJAVA BERKAH MINERAL, SITE BUMANIK, KABUPATEN MOROWALI UTARA, PROVINSI SULAWESI TENGAH

HILMAN, HAFIZHAN (2021) KAJIAN TEKNIS PROSES PENCAMPURAN BIJIH NIKEL LATERIT UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN PASAR DI PT. DJAVA BERKAH MINERAL, SITE BUMANIK, KABUPATEN MOROWALI UTARA, PROVINSI SULAWESI TENGAH. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text Daftar Isi_Hafizhan Hilman.pdf Download (40kB)
	Text Daftar Pustaka_Hafizhan Hilman.pdf Download (151kB)
	Text Halaman Judul_Hafizhan Hilman.pdf Download (136kB)
	Text Halaman Pengesahan_Hafizhan Hilman.pdf Download (102kB)
	Text Ringkasan_Hafizhan Hilman.pdf Download (150kB)
	Text Draft Skripsi_Hafizhan Hilman.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

PT. Djava Berkah Mineral (DBM) yang bergerak di bidang kontraktor
pertambangan adalah salah satu perusahaan yang melakukan operasi penambangan
bijih nikel yang berada di lokasi Wilayah Izin Usaha Pertambangan milik PT. Bukit
Makmur Istindo Nikeltama (BUMANIK) di Blok Keuno, Kecamatan Petasia
Timur, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah.
Adanya perbedaan kadar nikel (Ni) yang terkandung dalam bijih nikel laterit
yang ditambang oleh perusahaan, maka perlu dilakukan pencampuran bijih nikel
antara bijih kadar rendah dengan bijih kadar tinggi sehingga bijih nikel yang
diproduksi tetap dapat memenuhi permintaan pasar sesuai dengan standar kualitas
dan kuantitas bijih nikel yang telah disepakati. Dalam melakukan pencampuran
bijih nikel, perusahaan juga harus memperhitungkan penggunaan bijih nikel kadar
rendah agar penjualan yang dilakukan lebih bernilai ekonomis dan ketersediaan
bijih nikel kadar rendah di stockyard dapat lebih dimanfaatkan.
Kontrak penjualan bijih nikel antara perusahaan dan pasar adalah sekitar
5.000 wet metric ton (wmt) pada setiap pengapalannya dengan kadar bijih sebesar
1,75% Ni. Selama bulan September 2021, perusahaan melakukan 4 kali pengiriman
bijih nikel kepada pihak konsumen menggunakan kapal tongkang. Pengapalan yang
dilakukan yaitu untuk barge #378, barge #379, barge #380, barge #381. Untuk
setiap pengirimannya, perusahaan membuat perencanaan pencampuran
menggunakan bijih nikel sebanyak 4.964 wmt yang berasal dari berbagai produk
bijih nikel berbeda-beda kadar. Metode pencampuran yang dilakukan oleh
perusahaan adalah metode truck by truck menggunakan alat angkut dump truck UD
Quester CWE 370 dengan kapasitas vessel kurang lebih 23 ton dengan bentuk
tumpukan yang dibuat adalah areal stockpiling (layered method).
Dari hasil kajian yang dilakukan di lapangan, proses kegiatan pencampuran
dan perhitungan proporsi pencampuran yang dilakukan oleh perusahaan masih
dinilai belum optimal, dikarenakan produk yang dihasilkan masih belum sesuai
dengan rencana hasil pencampuran yang telah dibuat dan belum memaksimalkan
pemanfaatan produk bijih nikel kadar rendah yang tersedia. Oleh karena itu perlu
dilakukan evaluasi dari segi teknis pelaksanaan pencampuran dan peningkatan
pengawasan di lapangan serta perbaikan perhitungan proporsi pencampuran
menggunakan aplikasi yang menyediakan perhitungan program linier dengan
metode simplek. Dari optimalisasi proporsi pencampuran bijih nikel menggunakan
ketersediaan bijih yang ada di stockyard didapatkan hasil bahwa penggunaan
produk bijih nikel kadar rendah untuk rencana pencampuran selama bulan
September dapat dimaksimalkan hingga 7% dari total ketersediaan bijih nikel pada
stockyard

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	12 Dec 2022 08:46
Last Modified:	12 Dec 2022 08:47
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31876

Actions (login required)

View Item