IDENTIFIKASI LITOLOGI DAN STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN PADA RENCANA JALUR TUNNEL PLTM LUBUK 3 MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI DIPOLE-DIPOLE DI DAERAH KOTO NOPAN, SUMATERA BARAT

SINAGA, FREDERIC ERWAS (2021) IDENTIFIKASI LITOLOGI DAN STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN PADA RENCANA JALUR TUNNEL PLTM LUBUK 3 MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI DIPOLE-DIPOLE DI DAERAH KOTO NOPAN, SUMATERA BARAT. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (326kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI (1).pdf] Text
DAFTAR ISI (1).pdf

Download (494kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA (1).pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA (1).pdf

Download (78kB)
[thumbnail of DRAFT_115170058_FREDERIC ERWAS SINAGA.pdf] Text
DRAFT_115170058_FREDERIC ERWAS SINAGA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of HALAMAN JUDUL.pdf] Text
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (117kB)
[thumbnail of HALAMAN PENGESAHAN FREDERIC.pdf] Text
HALAMAN PENGESAHAN FREDERIC.pdf

Download (59kB)

Abstract

Perkembangan pembangkit listrik terbarukan di indonesia di targetkan dapat
mengalami kenaikan sebesar 17% pada tahun 2025, salahsatunya pembangkit
tenaga air yang di targetkan sebsar 5% pada tahun 2025 pula. Salah satu aspek
pemting dalam pembangunan PLTM adalah pembangunan tunnel sebagai jalur air
menuju turbin. Dalam pembangunan tunnel harus di tinjau banyak aspek termasuk
litologi maupun struktur yang ada di sekitar perencanaan jalur tunnel, terutama
daerah pnelitian berada pada jalur sesar semangko dan juga zona bukit barisan.
Metode geolistrik merupakan salah satu metode dalam ilmu geofisika.
Metode geolistrik merupakan suatu metode yang memanfaatkan sifat-sifat
kelistrikan yang digunakan untuk menginterpretasi karakteristik suatu batuan yang
terdapat pada bawah permukaan bumi.. Parameter nilai yang didapat dari metode
ini adalah resisitivitas pada suatu benda atau batuan. Pada penelitian kali ini
digunakan Konfigurasi Dipole-Dipole dalam mapping. Tujuan penelitian ini untuk
menganalisa litologi dan Struktur geologi bawah permukaan daerah penelitian
berdasarkan data nilai resistivtas yang di dapat. Data resistivitas yang didapatkan
memberikan gambaran struktur bawah permukaan daerah penelitian tersusun oleh
lapisan batuan yang saling menimpah akibat banyaknya struktur.
Lapisan pertama merupakan Soil, lapisan kedua merupakan lapisan batupasir,
lapisan ketiga merupakan konglomerat, kemudian lapisan terakhir ada lapisan batu
lanau. Bidang patahan untuk lintasan 1 berada pada titik 280 m terhadap titik awal
pengukuran, sedangkan untuk lintasan 3 berada pada titik 210 m terhadap titik awal
pengukuran, sedangkan untuk lintasan 5 berada pada titik 260 m terhadap titik awal
pengukuran, sedangkan untuk lintasan 6 berada pada titik 360 m terhadap titik awal
pengukuran. Indikasi patahan ditandai dengan adanya bidang diskontinu
penampang kontur resistivitas fungsi kedalaman dan perubahan signifikan pola
kontur resistivitas yang ditunjukkan dengan pergeseran kedudukan lapisan batuan
Kata Kunci : Geolistrik, Struktur, Konfigurasi Dipole-DIpole, Resistivitas, Sesar

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Geolistrik, Struktur, Konfigurasi Dipole-DIpole, Resistivitas, Sesa
Subjects: Q Science > QE Geology
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 12 Dec 2022 08:17
Last Modified: 12 Dec 2022 08:17
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31873

Actions (login required)

View Item View Item