RESTIKO, FAVIAN AVILA (2022) GEOLOGI, ALTERASI, DAN MINERALISASI PADA ENDAPAN TIMAH DI DAERAH PAKU, KECAMATAN PAYUNG, KABUPATEN BANGKA SELATAN, PROVINSI BANGKA BELITUNG. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.
Text
Daftar Isi_111170103_Favian Avila Restiko.pdf Download (71kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan_111170103_Favian Avila Restiko.pdf Download (438kB) |
|
Text
Abstrak_111170103_Favian Avila Restiko.pdf Download (71kB) |
|
Text
Daftar Pustaka_111170103_Favian Avila Restiko.pdf Download (137kB) |
|
Text
Skripsi Full_111170103_Favian Avila Restiko.pdf Restricted to Repository staff only Download (63MB) |
Abstract
v
ABSTRAK
Penelitian dilakukan di daerah Desa Paku, Kecamatan Payung, Bangka Selatan,
Provinsi Daerah Kepulauan Bangka Belitung. dengan luas daerah 7,5 km2 (3 x 2,5 km),
dengan koordinat X : 634500-637500 dan Y : 9711150-9714150 UTM WGS 1984 -48s.
Berdasarkan klasifikasi Van Zuidam (1985), daerah telitian dibagi menjadi dua satuan
bentukan asal, yaitu Bentukan Asal Dendasional (Bukit terisolasi dan Dataran
Bergelombang) dan Bentukan Asal Fluvial (Dataran Aluvial dan Tubuh sungai).
Startigrafi daerah telitian terdiri dari tiga satuan batuan, dari tua ke muda ialah:
Satuan Filit Pemali, satuan Batupasir Tanjunggenting, dan Satuan Endapan Aluvial.
Struktur geologi daerah penelitian meliputi kekar, sesar, dan kedidikan perlapisan batuan.
Sesar pada daerah penelitian dapat dibagi menjadi tujuh kelompok yaitu, Kelompok sesar
mendatar kanan bukit panjang, sesar mendatar kiri bukit panjang, sesar mendatar kiri
bukit baji, sesar mendatar kanan bukit baji, sesar mendatar kiri pelawan, sesar mendatar
kiri atiau, dan sesar naik bukit panjang. Potensi geologi daerah penelitian dapat dibagi
menjadi dua yaitu potensi positif berupa komoditi Sn dan potensi negatif meliputi tanah
longsor.
Zona himpunan mineral pada daerah penelitian dibagi menjadi lima zonasi
himpunan mineral, berdasarkan temperatur pembentukan zonasi himpunan daerah
penellitian dari temperatur tinggi – temperatur rendah , yaitu, Kuarsa ± Serisit, Kuarsa ±
Turmalin, Kuarsa + Serisit + Ilit ± Dikit ± Halosit ± Turmalin, Kuarsa + Kaolin + Dikit
± Ilit-smektit, Kaolin + Montmorilonit + Ilit-smektit. Tipe mineralisasi timah primer pada
daerah penelitian berupa pengisian urat dan diseminasi. Kandungan unsur Sn berbeda
berdasarkan geometri, geometri sheeted vein memiliki kandungan unsur yang relatif lebih
rendah (112-114 ppm). Kandungan unsur Sn pada gemetri lode memiliki kadar yang
relatif lebih tinggi (112-6.044 ppm). Kandungan Sn yang tinggi juga terdapat pada urat
tertekan (19.800 Ppm) dan kandungan Sn tertinggi (21.621 ppm) hadir dalam bentuk
mineral kasiterit pada breksi hidrotermal secara diseminasi dengan orientasi arah barat�timur (E-W).
Kata Kunci: Struktur geologi, Altersi, Mineralisasi, dan Potensi Geologi
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Struktur geologi, Altersi, Mineralisasi, dan Potensi Geologi |
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 22 Nov 2022 04:05 |
Last Modified: | 22 Nov 2022 04:06 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31691 |
Actions (login required)
View Item |