Pertumbuhan Stek Batang Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz) pada Lama Perendaman Ekstrak Bawang Merah dan Berbagai Komposisi Media Tanam

Marliana, Eka (2022) Pertumbuhan Stek Batang Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz) pada Lama Perendaman Ekstrak Bawang Merah dan Berbagai Komposisi Media Tanam. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.

	Text abstrak Eka Marliana.pdf Download (168kB)
	Text Cover dan Halaman Judul.pdf Download (356kB)
	Text Daftar Isi Eka Marliana.pdf Download (356kB)
	Text Daftar Pustaka Skripsi Eka Marliana.pdf Download (386kB)
	Text Lembar Pengesahan Skripsi Eka Marliana.pdf Download (206kB)
	Text Skripsi Full Eka Marliana.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

v
Pertumbuhan Stek Batang Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz) pada Lama
Perendaman Ekstrak Bawang Merah dan Berbagai Komposisi Media Tanam
Oleh : Eka Marliana
Dibimbing Oleh : Tuti Setyaningrum dan Suwardi
ABSTRAK
Sirih merah merupakan tanaman obat di Indonesia yang dibudidayakan
secara stek. Untuk mengurangi tingkat kematian stek, dapat menambahkan zat
pengatur tumbuh eksogen dengan metode perendaman dan penggunaan komposisi
media tanam yang sesuai. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh lama
perendaman ekstrak bawang merah terhadap pertumbuhan stek sirih merah dan
berbagai komposisi media tanam yang paling baik. Penelitian dilaksanakan pada
Juni hingga Agustus 2021 di Kebun Wedomartani, Sleman, DIY. Metode penelitian
menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap Dua Faktor. Faktor pertama
adalah lama perendaman ekstrak bawang merah L1 = 30 menit, L2 = 60 menit, L3
= 90 menit . Faktor kedua adalah komposisi media tanam M0 = Tanah, M1 = Tanah
+ Arang Sekam + Pupuk Kandang Sapi (1:1:1), M2 = Tanah + Arang Sekam +
Kompos Daun Bambu (1:1:1), M3 = Tanah + Arang Sekam + Vermikompos
(1:1:1). Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi yang baik antara perlakuan
media tanah + arang sekam + pupuk kandang sapi dengan perendaman 30 menit
dan 60 menit. Media tanah + arang sekam + kompos daun bambu dengan lama
perendaman 30, 60, dan 90 menit. Media tanah + arang sekam + vermikompos
dengan lama perendaman 60 dan 90 menit pada parameter persentase hidup.
Perendaman 90 menit lebih baik dari perendaman 30 menit pada bobot kering akar.
Komposisi media tanam tanah + arang sekam + pupuk kompos daun bambu
merupakan komposisi paling baik pada tinggi tunas 28,56,70 HST, bobot basah
akar, dan bobot basah tunas.
Kata kunci: Sirih Merah, Stek Batang, Lama Perendaman, Media Tanam

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Sirih Merah, Stek Batang, Lama Perendaman, Media Tanam
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	22 Nov 2022 03:10
Last Modified:	22 Nov 2022 03:10
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31687

Actions (login required)

View Item