KARAKTERISTIK URAT KUARSA DAN KARAKTERISTIK MINERAL BIJIH, PADA DAERAH KETRO, DESA GONDANG DAN SEKITARNYA, KECAMATAN NAWANGAN, KABUPATEN PACITAN, PROVINSI JAWA TIMUR

PERDANA, DHIMAS THOUFAN ARMAYA PUTRA (2022) KARAKTERISTIK URAT KUARSA DAN KARAKTERISTIK MINERAL BIJIH, PADA DAERAH KETRO, DESA GONDANG DAN SEKITARNYA, KECAMATAN NAWANGAN, KABUPATEN PACITAN, PROVINSI JAWA TIMUR. Masters thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. LAPORAN TESIS FULL DHIMAS THOUFAN ARMAYA (211190010).pdf] Text
1. LAPORAN TESIS FULL DHIMAS THOUFAN ARMAYA (211190010).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (30MB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (90kB)
[thumbnail of 3. COVER.pdf] Text
3. COVER.pdf

Download (75kB)
[thumbnail of 4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (520kB)
[thumbnail of 5. DAFTAR ISI.pdf] Text
5. DAFTAR ISI.pdf

Download (180kB)
[thumbnail of 6. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
6. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (209kB)

Abstract

Daerah penelitian terletak di daerah Gondang dan sekitarnya, Kabupaten Pacitan,
Jawa Timur yang secara litotektonik termasuk ke dalam busur magmatik selatan
Pulau Jawa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi geologi,
alterasi dan mineralisasi kaitannya dengan karakteristik urat dan mineral bijih di
daerah Gondang dan sekitarnya.
Metode penelitian yang digunakan meliputi studi literatur, pemetaan geologi,
analisis laboratorium berupa analisis petrografi, mineragrafi, ASD, geokimia AAS
dan SEM EDX.
Stratigrafi daerah penelitian tersusun menjadi 3, dari tua ke muda terdiri dari
satuan Andesit yang kemudian diterobos oleh satuan Intrusi Dasit dan Breksi Dasit.
Struktur yang hadir di daerah penelitian berupa sesar kanan naik Ngepoh berarah
tenggara-baratlaut yang kemudian dipotong oleh sesar mendatar kiri Karangtengah
berarah timurlaut-baratdaya.
Zona alterasi yang terbentuk yaitu paragonitic-muscovitic-illite dan muscovitic�illite yang berkembang mengikuti pola struktur dan intrusi dasit serta chlorite�carbonate±sericite yang berkembang pada andesit.
Berdasarkan hasil analisis laboratorium AAS pada daerah penelitian
berkembang mineralisasi Zn-Pb-Cu yang dicirikan dengan kehadiran mineral
sfalerit, galena, kalkopirit, tenantit. Mineralisasi terbentuk dan terdistribusi di
dalam urat kuarsa, disseminated maupun sebagai matriks di dalam breksi.
Berdasarkan analisa AAS menunjukan komposisi mineral bijih urat terbesar berupa
Zn +10000 ppm, Pb 55 ppm, Cu 0,02% dengan Au 0,03 ppm, Ag 1 ppm.
Mineralisasi yang ada pada urat kuarsa terjadi secara bertahap dengan terbentuknya
urat kuarsa bertekstur massive-crystalline (Pb-Zn, Au-Ag minor) bersamaan proses
hidrothermal melewati struktur, kemudian di fase berikutnya terjadi proses intrusi
dasit, dimana larutan magma membawa dan membentuk urat magnetit, sedangkan
sisanya membentuk urat kuarsa dengan tekstur comb (Au-Ag-Pb-Zn minor),
banded (Au-Ag-Pb-Zn minor), saccharoidal dissemninated-cockade (Pb-Zn-Cu,
Au-Ag minor). Berdasarkan akumulasi data diatas, diinterpretasikan mineralisasi
pada daerah Gondang dan sekitarnya berada di dalam zona Crystalline Quartz
superzone (X) sampai Crustiform-Colloform superzone (CC) atau base metals
interval endapan epithermal yang terbentuk pada kedalaman ±350-400 m dibawah paleosurface.
Katakunci: Gondang, urat kuarsa, mineral bijih, precious metals, basemetals epithermal, zonasi tekstur urat

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Gondang, urat kuarsa, mineral bijih, precious metals, basemetals epithermal, zonasi tekstur urat
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: A.Md Apriliani Kusuma Wardhani
Date Deposited: 18 Nov 2022 04:19
Last Modified: 18 Nov 2022 04:19
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31646

Actions (login required)

View Item View Item