POTENSI KERUSAKAN TANAH UNTUK PRODUKSI BIOMASSA PADA LAHAN KEBUN DAN TEGALAN DI DESA KAYUMAS KECAMATAN JATINOM KABUPATEN KLATEN

Sukmawati, Rani (2022) POTENSI KERUSAKAN TANAH UNTUK PRODUKSI BIOMASSA PADA LAHAN KEBUN DAN TEGALAN DI DESA KAYUMAS KECAMATAN JATINOM KABUPATEN KLATEN. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.

	Text Abstrak.pdf Download (224kB)
	Text Cover.pdf Download (209kB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (210kB)
	Text SKRIPSI FULL_Rani Sukmawati_133170007.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (225kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (90kB)

Abstract

POTENSI KERUSAKAN TANAH UNTUK PRODUKSI BIOMASSA
PADA LAHAN KEBUN DAN TEGALAN DI DESA KAYUMAS
KECAMATAN JATINOM KABUPATEN KLATEN
Oleh : Rani Sukmawati
Dibimbing oleh : Dyah Arbiwati dan M. Nurcholis
ABSTRAK
Tanah merupakan faktor produksi biomassa yang mendukung kehidupan manusia
serta makhluk hidup lainnya yang harus dijaga dan dipelihara kelestariannya.
Penggunaan lahan untuk produksi biomassa tanpa pengelolaan lingkungan yang
baik dapat menyebabkan perubahan kondisi fisik, kimia, dan biologi tanah,
sehingga dalam jangka waktu yang panjang akan menyebabkan kerusakan tanah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kerusakan tanah untuk produksi
biomassa pada lahan kebun dan tegalan serta menyusun peta status kerusakan
tanah untuk produksi biomassa pada lahan kebun dan tegalan di Desa Kayumas
Kecamatan Jatinom Kabupaten Klaten. Penelitian ini dilaksanakan di Desa
Kayumas, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten dan analisis laboratorium
dilakukan di laboratorium sumberdaya lahan, fisika tanah, dan biologi tanah
Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Yogyakarta.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengamatan (survey) dan
penentuan titik sampel dilakukan secara purposif yaitu penentuan pengambilan
sampel pada lokasi penelitian berdasarkan 6 sistem lahan yang dibuat dari
tumpang susun (overlay) peta jenis tanah, peta tataguna lahan dan peta kemiringan
lereng, sehingga didapatkan 18 titik sampel. Penentuan status kerusakan tanah
menggunakan metode matching dan metode skoring yang mengacu pada PP
No.150 tahun 2000 dan PERMEN LH No.07 tahun 2006. Parameter yang
digunakan pada penelitian ini yaitu ketebalan solum, kebatuan permukaan,
komposisi fraksi, berat volume (BV), porositas total, permeabilitas (derajat
pelulusan air), pH H₂O, daya hantar listrik (DHL), redoks, dan jumlah mikroba.
Hasil penentuan potensi status kerusakan tanah yaitu PR II (Rusak Ringan) seluas
84 ha dan PR III (Rusak Sedang) seluas 66,1 ha. Penentuan status kerusakan tanah
untuk produksi biomassa pada lahan kebun dan tegalan di Desa Kayumas
ditemukan 1 kelas kerusakan tanah yaitu Rusak Ringan (R.I) dengan faktor
pembatas yaitu komposisi fraksi (f), derajat pelulusan air (p), dan berat volume (d)
Kata kunci : biomassa, Desa Kayumas, kerusakan tanah, tanah
POTENTIAL SOIL DEGRADATION FOR BIOMASS PRODUCTION IN
GARDEN AND TILES IN KAYUMAS VILLAGE JATINOM
SUB-DISTRICT KLATEN REGENCY
By : Rani Sukmawati
Supervised By : Dyah Arbiwati dan M. Nurcholis
ABSTRACT
Soil is a factor of biomass production that supports human life and other living
things that must be preserved and maintained. Land use for biomass production
without proper environmental management can cause changes the physical,
chemical, and biological conditions of the soil, that in the long term it will cause
soil damage. These research aims to determine the status of soil degradation for
biomass production adn compile a map of land degradation status in garden and
tiles in Kayumas Village, Jatinom, Klaten. The research was carried out in
Kayumas Village, Jatinom Sub-district, Klaten Regency and the laboratory
analysis is carries out in the laboratory of land resources, soil physics, and soil
biology, Soil Science Study Program Faculty of Agriculture UPN “Veteran
Yogyakarta. The method used in this research is a observation (survey) and
determination of sample using purposive, is the determination of sampling at the
research location based on the map of the selected 6 land system made from
overlay soil type maps, land use maps, and slope maps, that obtained 18 sample
point. Determination of the status of soil degradation using the matching method
and skoring method that refer to Goverment Regulation No. 150 the year 2000 dan
The Environment Minister Regulation N0. 07 the year 2006. The parameters used
in this research are soil depst, surface stoniness, bulk desinty (BV), fraction
composition, bulk desinty (BV), total porosity, soil permeability, pH H₂O, electric
conductivity (DHL), redoxs, and number of mikrobes. The results of soil
degradation prediction is PR II (Low) is about 84 hectares and PR III (Medium) is
about 66,1 hectares. The results of soil degradation status for biomass production
in Kayumas Village is found 1 classes , is Light Degradation (R.I) with limitting
factors are fraction composition (f), soil permeability (p), and bulk density (d)
Keywords : biomass, Kayumas Village, soil degradation, soil

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	biomass, Kayumas Village, soil degradation, soil
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	03 Oct 2022 03:21
Last Modified:	03 Oct 2022 03:21
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31209

Actions (login required)

View Item