GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN, DAN ANALISIS SISTEM DAN INTENSITAS REKAHAN PADA RESERVOIR BATUAN DASAR BERDASARKAN DATA 3D SEISMIK, FMI, LOG SUMUR, DAN BATUAN INTI, PADA LAPANGAN “WARGA”, CEKUNGAN SUMATERA TENGAH

NASHSHAR, YAZID ALY (2022) GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN, DAN ANALISIS SISTEM DAN INTENSITAS REKAHAN PADA RESERVOIR BATUAN DASAR BERDASARKAN DATA 3D SEISMIK, FMI, LOG SUMUR, DAN BATUAN INTI, PADA LAPANGAN “WARGA”, CEKUNGAN SUMATERA TENGAH. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.

	Text Abstrak_111180091_Yazid Aly.pdf Download (275kB)
	Text Daftar Isi_111180091_Yazid Aly.pdf Download (468kB)
	Text Daftar Pustaka_111180091_Yazid Aly.pdf Download (293kB)
	Text Lembar Pengesahan_111180091_Yazid Aly.pdf Download (231kB)
	Text Skripsi Full_111180091_Yazid Aly.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Reservoir batuan dasar adalah salah satu dari reservoir rekah alami (naturally
fractured reservoir). Reservoir batuan dasar ini sudah cukup lama dikembangkan dan
di manfaatkan di Indonesia dan pada beberapa lokasi sudah terbukti dan berproduksi.
Batuan dasar di Cekungan Sumatra Tengah terdiri dari empat kelompok litologi dengan
rentang umur dari Paleozoik sampai Mesozoik. Secara geografis, daerah penelitian
terletak pada Cekungan Sumatera Tengah. Secara administrative, lokasi penelitian
terletak di Lapangan “Warga”, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Riau, Indonesia. Data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data log sumur, log FMI, data batuan inti
dan data seismik 3 dimensi. Analisis yang dilakukan adalah analisis litologi batuan
dasar, dan analisis sistem dan intensitas rekahan pada reservoir batuan dasar.
Top Batuan dasar pada daerah berdasarkan sumur ditemukan tertinggi berada pada
kedalaman SSTVD 1398 ft dan terdalam pada kedalaman 1850 ft. Berdasarkan hasil
analisis sumuran batuan dasar pada daerah penelitian terdiri dari dua litologi batuan,
yaitu kuarsit dan juga granit yang berumur Pra-Tersier. Berdasarkan Koning dan
Darmono (1984) umur litologi batuan dasar kuarsit adalah berumur Permian Awal
sedangkan umur dari Granit adalah Jura Awal sampai Jura Akhir berdasarkan analisis
dating atom K/Ar. Batuan dasar pada Lapangan “Warga” memiliki struktur sesar
dengan arah umum utara – selatan dan barat laut – tenggara yang tereaktifasi pada Plio�Plistosen ketika fase kompresi.
Berdasarkan analisis rekahan dari data FMI didapatkan bahwa struktur rekahan
yang berkembang adalah conductive fracture dengan arah umum orientasi N 330o E
dan N 035o E dengan dip rata-rata 72o
dan resistivity fracture dengan arah umum NE�SW. Rekahan pada daerah penelitian dipengaruhi oleh fase tektonik dari fase F0-F3.
Intensitas rekahan pada daerah penelitian menurut data dan hasil analisis dipengaruhi
oleh dua aspek utama yaitu jarak terhadap bidang sesar dan jarak dari permukaan
batuan. Dari hasil pembuatan model dapat dilihat daerah penelitian memiliki intensitas
rekahan yang cukup baik. Intensitas rekahan akan berpengaruh terhadap porositas dan
permeabilitas rekahan.
Kata Kunci : Analisis Rekahan, Batuan Dasar, Cekungan Sumatera Tengah, Reservoir

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Analisis Rekahan, Batuan Dasar, Cekungan Sumatera Tengah, Reservoir
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	02 Sep 2022 07:48
Last Modified:	02 Sep 2022 07:48
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30855

Actions (login required)

View Item