EVALUASI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) TEMESI BERDASARKAN PENILAIAN INDEKS RISIKO LINGKUNGAN DI DESA TEMESI, KECAMATAN GIANYAR, KABUPATEN GIANYAR, PROVINSI BALI

Pratiwi, Putri Febri (2022) EVALUASI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) TEMESI BERDASARKAN PENILAIAN INDEKS RISIKO LINGKUNGAN DI DESA TEMESI, KECAMATAN GIANYAR, KABUPATEN GIANYAR, PROVINSI BALI. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.

	Text A_Skripsi_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)
	Text B_Cover_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Download (122kB)
	Text C_Lembar Pengesahan_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Download (261kB)
	Text D_Abstrak_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Download (18kB)
	Text E_Daftar Isi_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Download (1MB)
	Text G_Daftar Pustaka_Putri Febri Pratiwi_114180017.pdf Download (167kB)

Abstract

xii
EVALUASI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) TEMESI
BERDASARKAN PENILAIAN INDEKS RISIKO LINGKUNGAN DI
DESA TEMESI, KECAMATAN GIANYAR, KABUPATEN GIANYAR,
PROVINSI BALI
Oleh :
Putri Febri Pratiwi
114180017
INTISARI
TPA Temesi telah beroperasi selama 28 tahun yang awalnya direncanakan
dengan metode lahan urug saniter, tetapi kegiatan di TPA sempat menggunakan
metode lahan urug terkendali selama beberapa tahun kemudian beralih menggunakan
metode penimbunan terbuka. TPA Temesi memiliki luas 4,5 hektar dengan sampah
yang masuk sebanyak 420 ton/hari. Semakin meningkatnya timbulan sampah yang
tidak dibarengi oleh penyediaan sarana dan prasarana yang memadai dan hanya
mengandalkan sistem penimbunan terbuka, mengakibatkan beban sampah menumpuk
di TPA. Kurang baiknya pengelolaan sampah di TPA Temesi dapat menimbulkan
risiko bahaya terhadap lingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hasil evaluasi tingkat bahaya TPA Temesi berdasarkan penilaian Indeks Risiko
Lingkungan dan memberikan arahan pengelolaan yang sesuai untuk TPA Temesi
berdasarkan hasil evaluasi tingkat bahaya TPA.
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode survey dan pemetaan, metode
uji laboratorium, metode wawancara, dan metode pembobotan. Metode pembobotan
mengacu pada penilaian Indeks Risiko Lingkungan berdasarkan Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum RI Nomor 03 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana dan
Sarana Persampahan Dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis
Sampah Rumah Tangga. Terdapat 27 parameter yang dibagi dalam 3 kategori yaitu
kriteria lokasi TPA (20 parameter), karakteristik sampah (4 parameter), dan
karakteristik lindi (3 parameter).
Hasil penelitian TPA Temesi didapatkan nilai indeks risiko lingkungan sebesar
550,945 yang termasuk dalam kategori tingkat bahaya sedang dengan tindakan yang
disarankan TPA diteruskan dan direhabilitasi menjadi lahan urug terkendali secara
bertahap. Arahan pengelolaan yang dilakukan yaitu menerapkan metode lahan urug
terkendali (controlled landfill), rehabilitasi instalasi pengolahan lindi (IPL),
pemasangan ventilasi gas, serta pembangunan zona penyangga disekeliling TPA.
Kata Kunci : TPA Temesi, Rehabilitasi, Indeks Risiko Lingkungan
xiii
EVALUATION OF TEMESI LANDFILL BASED ON INTEGRATED RISK
BASED APPROACH IN TEMESI VILLAGE, GIANYAR DISTRICT, GIANYAR
REGENCY, BALI PROVINCE
By :
Putri Febri Pratiwi
114180017
ABSTRACT
The Temesi landfill has been operating for 28 years which was planned with the
sanitary landfill method, but activities had used the controlled landfill method for
several years and then switched to using the open dumping method. The Temesi landfill
has an area of 4.5 hectares with 420 tons/day of incoming waste. The increasing
generation of waste is not accompanied by the provision of adequate facilities and
infrastructure and only relies on the open dumping method, resulting in the burden of
waste piling up in the landfill. Poor waste management at the Temesi landfill can pose
a risk of hazard to the surrounding environment. The research aims to determine the
results of the evaluation of the hazard level of the Temesi landfill based on the
Integrated Risk Based Approach and provide appropriate management directions for
the Temesi landfill based on the results of the evaluation of the hazard level of the
landfill.
The research methods used are survey and mapping methods, laboratory test
methods, interview methods, and weighting methods. The weighting methods refer to
the Integrated Risk Based Approach based on the Regulation of the Minister of Public
Works of the Republic of Indonesia Number 03 of 2013 concerning the Implementation
of Infrastructure and Waste Facilities in Handling Household Waste and Similar
Household Waste. There are 27 parameters divided into 3 categories, landfill location
criteria (20 parameters), waste characteristics (4 parameters), and leachate
characteristics (3 parameters).
The results of the Temesi landfill research obtained a risk index value of 550,945
which is included in the category of moderate hazard level with the recommended
actions of the landfill being continued and rehabilitated into a controlled landfill
gradually. The management directives carried out are implementing the controlled
landfill method, rehabilitation of leachate treatment, installation of gas vents, and the
construction of buffer zones around the landfill.
Keywords : Temesi Landfill, Rehabilition, Integrated Risk Based Approach

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Temesi Landfill, Rehabilition, Integrated Risk Based Approach
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	29 Aug 2022 02:58
Last Modified:	29 Aug 2022 02:58
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30810

Actions (login required)

View Item