PENENTUAN ARTIFICIAL LIFT YANG SESUAI UNTUK LAPANGAN “HAS” MENGGUNAKAN METODE DTS (DELPHI - TOPSIS - SAW)

ANSHARI, HAFIS SYAFRUDIN (2022) PENENTUAN ARTIFICIAL LIFT YANG SESUAI UNTUK LAPANGAN “HAS” MENGGUNAKAN METODE DTS (DELPHI - TOPSIS - SAW). Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of TESIS_HAFIS_SYAFRUDIN_ANSH0.PDF] Text
TESIS_HAFIS_SYAFRUDIN_ANSH0.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (18MB)
[thumbnail of DAFTAR_ISI.PDF] Text
DAFTAR_ISI.PDF

Download (524kB)
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.PDF] Text
DAFTAR_PUSTAKA.PDF

Download (334kB)
[thumbnail of JUDUL.PDF] Text
JUDUL.PDF

Download (403kB)
[thumbnail of LEMBAR_PENGESAHAN.PDF] Text
LEMBAR_PENGESAHAN.PDF

Download (483kB)
[thumbnail of RINGKASAN.PDF] Text
RINGKASAN.PDF

Download (490kB)

Abstract

Lapangan HAS mulai menghasilkan produksi minyak dan gas pada tahun
2004, sumur-sumur produksi di Lapangan HAS adalah sumur minyak yang
mempunyai produksi assosiacted gas dengan kandungan kadar H2S rata-tata 2 %
atau 20.000 ppm. Lapangan HAS mengalami penurunan produksi minyak dari
45,000 bopd menjadi 6,190 bopd dan terjadi kenaikan produksi air dari 0 bwpd
menjadi 20,463 bwpd. Penurunan produksi terjadi karena produksi air yang
meningkat diikuti dengan kenaikan kadar air. Penurunan produksi yang cukup
drastis tersebut, maka untuk meningkatkan produksi minyak Lapangan “HAS”
maka perlu dilakukan optimasi terhadap sumur-sumur di Lapangan “HAS”
dengan cara melakukan perencanaan dan pemilihan metode artificial lift
menggunakan data subsurface, data reservoir, data sumur, dan data produksi.
Screening artificial lift pada penelitian ini menggunakan 3 (tiga) metode
yaitu metode Delphi, metode TOPSIS, dan metode SAW. Pada metode Delphi
yang dilakukan adalah menentukan parameter-paarameter dan batasan
pembobotan (weighting factor) yang akan digunakan dalam screening artificial
lift serta melakukan scoring untuk masing-masing parameter tersebut. Nilai pada
setiap parameter screening artificial lift dilakukan decision analysis dengan 2
(dua) metode yaitu metode TOPSIS dan metode SAW. Pada metode TOPSIS
diperoleh positive (di+) dan negative (di-) ideal solution, kemudian akan dihitung
nilai relative closeness (Ci) dari setiap metode artificial lift. Metode artificial lift
yang memiliki nilai Ci terbesar yang merupakan metode artificial lift yang paling
tepat. Hasil seleksi artificial lift yang dipilih adalah metode yang paling tepat,
maka untuk memastikan hasil tersebut selanjutnya dilakukan perhitungan
menggunakan metode SAW dengan cara melakukan penjumlahan bobot dari
setiap parameter. Metode artificial lift yang mempunyai nilai total score terbesar
merupakan metode artificial lift yang paling tepat. Perencanaan pemasangan
artificial lift pada Lapangan HAS dilakukan setelah diketahui hasil dari screening
dan dilakukan perhitungan keekonomian untuk mengetahui tingkat keekonomisan
penggunaan artificial lift tersebut.
Hasil screening artificial lift didapatkan metode artificial lift yang paling
sesuai untuk lapangan HAS adalah dengan menggunakan pompa Electrical
Submersible Pump (ESP). Hasil simulasi menggunakan software didapatkan
pompa ESP akan dioperasikan dengan frekuensi 45 Hz dan dilakukan perubahan
frekuensi secara bertahap hingga maksimum pada frekuensi 60 Hz tanpa
mengubah jenis pompa yang digunakan. Analisa keekonomian sekenario 1 yatiu
dengan menggunakan rental ESP didapatkan hasil NPV @10% sebesar 434.85
MUSD

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 23 Aug 2022 04:28
Last Modified: 23 Aug 2022 04:44
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30758

Actions (login required)

View Item View Item