PENGARUH DOSIS DEDAK DAN JENIS BIOAKTIVATOR PADA PENGOMPOSAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENYULINGAN MINYAK KAYU PUTIH TERHADAP KUALITAS KOMPOS

NATAYUDA, MUHAMAD RIZAL ADITYA (2022) PENGARUH DOSIS DEDAK DAN JENIS BIOAKTIVATOR PADA PENGOMPOSAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENYULINGAN MINYAK KAYU PUTIH TERHADAP KUALITAS KOMPOS. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (13kB)
[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (120kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (197kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (262kB)
[thumbnail of SKRIPSI.pdf] Text
SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (952kB)

Abstract

Limbah padat hasil ekstraksi kayu putih merupakan limbah utama yang jumlahnya
melimpah, namun sampai saat ini belum tertangani secara maksimal. Limbah
tersebut mengandung 20,33% lignin, 32,27% selulosa, serta bahan aktif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis bioaktivator,
penambahan dedak serta kombinasi keduanya terhadap kualitas kompos.
Penelitian dilakukan menggunakan rancangan penelitian Rancangan Acak
Lengkap (RAL) faktorial 2x3+1 kontrol. Faktor pertama terdiri atas dua jenis
bioaktivator dan faktor kedua terdiri atas penambahan dosis dedak 2,5%; 5% dan
7,5% b/b. Pada percobaan ini sebagai kontrol adalah limbah padat industri
penyulingan minyak kayu putih tanpa pemberian perlakuan. Penelitian dilakukan
menggunakan wadah yang diisi 1 kg bahan dengan waktu inkubasi selama 2
bulan. Parameter yang diamati berupa warna, ukuran partikel, kemampuan ikat
air, pH, N-total, C-organik, P2O5, C/N rasio, K2O, penurunan berat, humat,
evolusi CO2, dan KPK. Data yang diperolah dianalisis menggunakan sidik ragam
dan untuk membedakan perlakuan faktorial dengan kontrol menggunakan uji beda
kontras Ortogonal serta untuk mengetahui beda nyata dengan perlakuan faktorial
menggunakan uji beda Duncan dengan taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa jenis bioaktivator berpengaruh terhadap penurunan kadar C-organik, tidak
berpengaruh terhadap parameter penurunan berat, persentase ukuran partikel,
kemampuan mengikat air, humat, evolusi CO2, pH, N-total, C/N rasio, P2O5, K2O,
KPK. Dosis dedak tidak berpengaruh terhadap parameter penurunan berat,
persentase ukuran partikel, kemampuan mengikat air, humat, evolusi CO2, pH, C�organik, N-total, C/N rasio, P2O5, K2O, KPK. Tidak terjadi interaksi antara
bioaktivator dan dosis dedak pada parameter penurunan berat, persentase ukuran
partikel, kemampuan mengikat air, humat, evolusi CO2, pH, C-organik, N-total,
C/N rasio, P2O5, K2O, KPK. Terdapat pengaruh nyata antara rata-rata perlakuan
dengan kontrol pada parameter persentase ukuran partikel, evolusi CO2, pH, C�organik, N-total, K2O, KPK.
Kata kunci : limbah, kayu putih, bioaktivator, dedak, komposisi

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: limbah, kayu putih, bioaktivator, dedak, komposisi
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 02 Aug 2022 03:53
Last Modified: 02 Aug 2022 05:14
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30517

Actions (login required)

View Item View Item