PERENCANAAN ULANG MUD WEIGHT UNTUK MENGATASI PROBLEM LOSS CIRCULATION SUMUR KMS-001 LAPANGAN KAMISUKA

RAMADHANI, WISNU RIO RIZQI (2022) PERENCANAAN ULANG MUD WEIGHT UNTUK MENGATASI PROBLEM LOSS CIRCULATION SUMUR KMS-001 LAPANGAN KAMISUKA. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Skripsi Wisnu Rio Rizqi Ramadhani (113160061)_Fully Signed.pdf] Text
Skripsi Wisnu Rio Rizqi Ramadhani (113160061)_Fully Signed.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (80kB)
[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

Download (823kB)
[thumbnail of Daftar Isi.pdf] Text
Daftar Isi.pdf

Download (90kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (186kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (270kB)

Abstract

Sumur KMS-001 adalah sumur pengembangan yang terletak pada Lapangan
Kamisuka. Dalam proses pengeboran sumur tersebut terdapat permasalahan, yaitu
loss circulation yang terjadi ketika pengeboran sedang berlangsung. Permasalahan
terjadi pada interval kedalaman 6090 – 6109 ft TVD yang menembus Formasi
Ngrayong yang didominasi oleh lapisan batugamping yang diselingi oleh sedikit
batulempung dan batulanau dan interval kedalaman 6277 – 6508 ft TVD yang
menembus Formasi Tuban yang didominasi oleh batugamping. Permasalahan
tersebut mengakibatkan kerugian, seperti bertambahnya waktu proses pengeboran
dan penggunaan material lumpur yang lebih besar. Sehingga, perlu dilakukannya
analisa geopressure dan analisa geomekanik pada sumur tersebut.
Dalam melakukan analisa ini yang perlu dilakukan adalah menentukan
tekanan formasi (pore pressure, fracture pressure, dan overburden pressure) dan
principal stress (maximum horizontal stress, minimum horizontal stress, dan shear
failure gradient) yang digunakan untuk mendapatkan pressure window yang
optimal. Parameter tersebut dapat ditentukan menggunakan data log (gamma ray
log, density log, dan sonic log) menggunakan aplikasi software geomekanik untuk
pengolahan data dan perhitungan beberapa parameter secara manual.
Pada kedalaman 6090 – 6109 ft TVD disebabkan oleh faktor formasi dimana
lapisan ini didominasi oleh batulempung dengan sisipan batugamping dan
batupasir, serta tidak terdapat pengaruh faktor penggunaan mud weight yang kurang
optimal. Pada kedalaman 6277 – 6508 ft TVD melebihi batas dari nilai minimum
horizontal stress, sehingga mengakibatkan terjadinya permasalahan loss circulation
jenis partial loss. Mud weight yang memenuhi kriteria safe mud window untuk
digunakan selama operasi pemboran, yaitu pada kedalaman 6277 – 6508 ft TVD
adalah 10,4 – 10,8 ppg sehingga permasalahan lubang bor dapat dicegah dan lubang
bor yang stabil dapat tercapai

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 28 Jul 2022 08:02
Last Modified: 28 Jul 2022 08:02
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30493

Actions (login required)

View Item View Item