Salsabiela, Hanum and Alodia, Sheila (2022) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA DIETHYL ETHER DARI ETHANOL KAPASITAS 60.000 TON/TAHUN. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (70kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (70kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (151kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (81kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (84kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (256kB) |
Abstract
Pabrik Diethyl Ether dari Ethanol dirancang dengan kapasitas 60.000 ton/tahun
direncanakan didirikan di daerah Lampung Tengah dengan lahan seluas 23.600 m2
.
Pabrik akan didirikan dengan badan hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah
karyawan 250 orang. Pabrik beroperasi selama 330 hari efektif dalam setahun dan 24 jam
perhari.
Diethyl Ether dibuat melalui proses dehidrasi ethanol dengan katalis Al2O3 dalam
Reaktor Fixed Bed SingleTube dengan konversi 98% pada suhu 250OC dan tekanan 4 atm.
Reaksi bersifat eksotermis. Umpan Ethanol dipompa dari Tangki Bahan Baku (T-01) ke
Vaporizer (VP-01), keluaran vaporizer terdiri dari campuran antara fasa uap dan cair
yang dipisahkan denan menggunakan Separator (SP-01). Keluaran hasil bawah separator
diumpankan kembali ke aliran dari tangki bahan baku dan keluaran atas dari separator
dipanaskan dalam Heater (HE-01) hingga mencapai suhu 250 OC masuk Reaktor (R-01).
Didalam reaktor terjadi reaksi pada tekanan 4 atm dan suhu operasi 250 OC hingga 345
OC. Gas keluaran reaktor keluar pada suhu 345 OC dan tekanan 3,7 atm, yang kemudian
dialirkan ke Expantion Valve untuk diturunkan tekanan menjadi 1,63 atm dan keluar pada
suhu 163,1 OC, kemudian di alirkan menuju Cooler (CL-01) untuk didinginkan hingga suhu
73,46 OC dan dialirkan menuju Menara Distilasi (MD-01). Hasil atas menara berupa
99,5% produk Diethyl Ether dan 0,05% Ethanol yang kemudian di dinginkan pada cooler
2 (CL-02) untuk diturunkan suhunya dari 50 OC menjadi 35 OC dan selanjutnya disimpan
dalam Tangki Produk (T-02). Hasil bawah menara akan dialirkan ke Reboiler. Keluaran
reboiler akan dialirkan ke Cooler 3 (CL-03) untuk didinginkan dari suhu 114
OC menjadi
35OC dan selanjutnya dialirkan menuju UPL. Pabrik Diethyl Ether memerlukan air
sebanyak 167.481,016 kg/jam dipenuhi dengan cara pengolahan air yang diambil dari
sungai way seputih, Steam pada suhu 130 OC dan tekanan 4 atm sebanyak 11.194,72 kg/jam
dibuat di boiler jenis firetube, dan kebutuhan daya listrik dipenuhi oleh PT. PLN sebesar
220 kW dengan generator sebagai cadangan listrik apabila terjadi pemadaman.
Ditinjau dari segi ekonomi, pabrik Diethyl Ether membutuhkan Fixed Capital
Investment (FCI) sebesar Rp. 732.315.826.409. Working Capital Investment (WCI) sebesar
Rp. 1.243.554.931.711. Analisa ekonomi pabrik Diethyl Ether didapat nilai ROI sebelum
pajak sebesar 61,5% dan ROI sesudah pajak sebesar 49,2%. Nilai POT sebelum pajak
adalah 1,39 tahun dan POT sesudah pajak adalah 1,69 tahun. BEP sebesar 43,67%, SDP
sebesar 16,17 % dari kapasitas produksi yang terjual dan DCF sebesar 24,27%.
Berdasarkan peninjauan data tersebut, maka pabrik ini layak untuk dipertimbangkan.
Kata Kunci : Diethyl Ether, Reaktor Fixed Bed SingleTube, Ethanol
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diethyl Ether, Reaktor Fixed Bed SingleTube, Ethano |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 13 Jul 2022 07:16 |
Last Modified: | 13 Jul 2022 07:18 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30368 |
Actions (login required)
View Item |