CAHYANINGSIH, ASTIANA IMAN (2021) PENGARUH PENUNDAAN DAN JENIS ALAS PENJEMURAN POLONG TERHADAP VIABILITAS, VIGOR BENIH, DAN PERTUMBUHAN VEGETATIF KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.). Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Text
1. Skripsi Full sampai lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
|
Text
2. Abstrak B.Indo - B.Ingg.pdf Download (299kB) |
|
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf Download (357kB) |
|
Text
5. Cover.pdf Download (117kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka.pdf Download (238kB) |
Abstract
Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) yang baru dipanen memiliki kadar air yang
tinggi. Salah satu kegiatan mempertahankan mutu benih adalah dengan penjemuran
untuk menurunkan kadar air benih yang dapat dilakukan di berbagai alas
penjemuran. Waktu penjemuran yang ditunda berdampak terhadap mutu benih.
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan waktu penundaan dan jenis
alas penjemuran polong yang tepat terhadap hasil viabilitas, vigor benih, dan
pertumbuhan vegetatif kacang tanah (Arachis hypogaea L.). Penelitian
dilaksanakan di UPTD Balai Benih Pertanian Barongan, Desa Sumberagung,
Kabupaten Bantul, DIY, Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian UPN
“Veteran” Yogyakarta dan pada ketinggian tempat 55 mdpl Gadingsari, Sanden,
Bantul, pada bulan Januari 2020 sampai dengan bulan Maret 2020. Metode
penelitian menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) dua faktor. Sebagai
Main Plot adalah jenis alas penjemuran dengan alas penjemuran lantai semen (A1),
alas terpal (A2), dan alas anyaman bambu “kepang” (A3). Sebagai Sub Plot adalah
penundaan penjemuran 0 hari/ tidak ditunda (P1), 2 hari (P2), 4 hari (P3) dan 6 hari
(P4). Perlakuan diulang sebanyak 3 kali tiap kombinasi perlakuan. Hasil percobaan
dianalisis dengan Analisis of Variance kemudian diuji lanjut dengan Uji Jarak
Berganda Duncan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi pada
parameter waktu penjemuran mencapai KA ≤11%, tinggi tanaman dan diameter
batang umur 20, 30 hst. Perlakuan antara waktu penundaan penjemuran 0, 2, 4, dan
6 hari dengan jenis alas lantai semen memberikan hasil yang sama pada parameter
waktu penjemuran mencapai KA ≤11%. Perlakuan waktu penundaan penjemuran
0, 2, 4, dan 6 hari memberikan viabilitas, vigor benih dan pertumbuhan vegetatif
yang sama. Perlakuan alas penjemuran lantai semen dan terpal plastik memberikan
viabilitas dan vigor benih yang sama. Alas penjemuran lantai semen dan alas
anyaman bambu “kepang” memberikan pertumbuhan vegetatif yang sama.
Kata kunci: Kacang Tanah, Jenis Alas, Penundaan Penjemuran, Viabilitas Benih
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kacang Tanah, Jenis Alas, Penundaan Penjemuran, Viabilitas Benih |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 07 Jul 2022 04:59 |
Last Modified: | 07 Jul 2022 04:59 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/30317 |
Actions (login required)
View Item |