ANALISIS GEOMAGNETIK DAN TDIP (TIME DOMAIN INDUCED POLARIZATION) DALAM MEMBANGUN MODEL KONSEPTUAL ENDAPAN EPITERMAL SULFIDASI RENDAH DI DAERAH WONOSIDI, TULAKAN, PACITAN, JAWA TIMUR

HANAFI, AHMAD (2021) ANALISIS GEOMAGNETIK DAN TDIP (TIME DOMAIN INDUCED POLARIZATION) DALAM MEMBANGUN MODEL KONSEPTUAL ENDAPAN EPITERMAL SULFIDASI RENDAH DI DAERAH WONOSIDI, TULAKAN, PACITAN, JAWA TIMUR. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK__2_.PDF] Text
ABSTRAK__2_.PDF

Download (17kB)
[thumbnail of DAFTAR_ISI__2_.PDF] Text
DAFTAR_ISI__2_.PDF

Download (78kB)
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA__1_.PDF] Text
DAFTAR_PUSTAKA__1_.PDF

Download (81kB)
[thumbnail of DRAFT_SKRIPSI_115170044_AH2.PDF] Text
DRAFT_SKRIPSI_115170044_AH2.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of HALAMAN_JUDUL__1_.PDF] Text
HALAMAN_JUDUL__1_.PDF

Download (109kB)
[thumbnail of HALAMAN_PENGESAHAN__3_.PDF] Text
HALAMAN_PENGESAHAN__3_.PDF

Download (267kB)

Abstract

Penelitian mengenai analisis struktur geologi dan zona mineralisasi yang
terletak pada wilayah Desa Wonosidi, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan,
Jawa Timur. Penelitian terdahulu menujukkan adanya mineralisasi berupa
malachite, azurit dan galena pada daerah penelitian. Maka dilakukanlah survei
geomagnetik dan geolistrik Induced Polarization untuk membangun model bawah
permukaan yang berguna untuk mengetahui persebaran dan geometri endapan
mineral yang ada.
Penelitian menggunakan 118 titik pengukuran geomagnetik di dalam
kavling seluas 1,5 x 1,5 km dengan metode gridding dan jarak antar titiknya
adalah 150 m. Sedangkan untuk pengukuran geolistrik Induced Polarization
menggunakan 4 lintasan dengan orientasi arah kurang lebih 300° dari arah utara
atau relatif berarah tenggara-timur laut yang didasarkan pada nilai magnetik yang
relatif menengah hingga tinggi dan penelitan terdahulu. Selain itu juga dilakukan
filter Tilt Derivative dan Analitic Signal untuk mengalisis struktur pengontrolnya.
Hasil penelitian yaitu, terdapat 3 sesar utama, 2 sesar berorientasi hampir
barat laut-tenggara dan 1 sesar berorientasi hampir timur laut-barat daya yang
diperkirakan sebagai sesar pengontrol mineralisasi. Serta terdapat 2 pola nilai
anomali magnetik tinggi sebagai respon dari intrusi dasit pada bagian barat daya
dan intrusi andesit pada bagian timur daerah telitan yang diduga mempengaruhi
adanya alterasi dan mineralisasi di daerah penelitian. Adanya endapan mineral
logam sulfida dibuktikan dengan nilai TDIP yang tinggi pada lintasan 1 dan 2
dengan nilai chargeabilitas 516 ms dan 362 ms yang terdapat pada nilai magnetik
46.7 nT.
Kata Kunci : Geomagnetik. Induced Polarization. Sulfidasi Rendah. Mieralisasi.
Model Konseptual.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Geomagnetik. Induced Polarization. Sulfidasi Rendah. Mieralisasi. Model Konseptual
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 31 May 2022 04:03
Last Modified: 31 May 2022 04:39
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/29916

Actions (login required)

View Item View Item