NURHAKIM, SULAEMAN (2022) ESTIMASI SUMBERDAYA TIMAH PADA ENDAPAN ALUVIAL DI DAERAH MENDUK, KAB. BANGKA, PROV. KEP. BANGKA BELITUNG. Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.
![[thumbnail of ABSTRAK_111.170.053_SULAEMAN.pdf]](http://eprints.upnyk.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
ABSTRAK_111.170.053_SULAEMAN.pdf Download (9kB) |
|
Text
COVER_111.170.053_SULAEMAN.pdf Download (154kB) |
|
Text
DAFTAR ISI_111.170.053_SULAEMAN.pdf Download (528kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_111.170.053_SULAEAMAN.pdf Download (227kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN_111.170.053_SULAEMAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI FULL_111.170.053_SULAEMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (17MB) |
Abstract
v
ESTIMASI SUMBERDAYA TIMAH
PADA ENDAPAN ALUVIAL DI DAERAH MENDUK,
KAB. BANGKA, PROV. KEP. BANGKA BELITUNG
SARI
Sulaeman Nurhakim
111.170.053
Endapan timah aluvial merupakan endapan timah yang terbentuk dari hasil
pelapukan lanjut batuan granitoid pembawa Sn. Secara umum endapan timah aluvial
terdapat pada lapisan pasir pembawa timah (kaksa) berupa material lepas. Penelitian
dilakukan di daerah Menduk dengan luasan daerah ± 2, 42 km2
(2, 2 x 1, 1 km) masuk
kedalam batas administrasi Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Daerah penelitian berada pada aliran sungai Menduk dengan konfigurasi sungai berupa
sungai berkelok (Meander). Berdasarkan klasifikasi Van Zuidam (1985), daerah telitian
mempunyai satu satuan bentukan asal yaitu bentukan asal fluvial yang terdiri dari satuan
bentuk lahan dataran aluvial dan tubuh sungai. Stratigrafi daerah penelitian terdiri dari
dua satuan batuan, dari tua ke muda meliputi satuan batulempung Tanjunggenting dan
satuan endapan aluvial yang mempunyai hubungan tidak selaras.
Penelitian bertujuan untuk menaksir potensi sumberdaya timah pada endapan
aluvial dan sebaran kadar mineralisasi timah serta pengaruhnya terhadap sistem fluvial
di daerah penelitian dengan metode geostatistik ordinary kriging dan metode inverse
distance weighting. Berdasarkan data yang ada dilakukan analisis geometri anisotropi
dan penentuan parameter variogram untuk digunakan dalam estimasi kriging. Metode
kriging ini digunakan untuk mengestimasi kadar timah pada suatu blok yang belum
diketahui nilai kadarnya secara horizontal. Hasil perhitungan sumberdaya tonase timah
menggunakan estimasi kriging sebesar 340, 9851 ton serta dilakukan perhitungan
sumberdaya timah dengan metode inverse distance weighting sebagai pembanding dan
didapatkan hasil tonase sebesar 340,8199 ton. Perbedaan ini terjadi karena pada data
taksiran kriging terjadi penyeragaman nilai kadar, sehingga dalam perhitungan tonase
vi
tidak terjadi over estimate pada lapisan yang tebal. Kedua metode tersebut dilakukan
menggunakan software micromine versi 11.0.
Kata Kunci: estimasi, sumberdaya, endapan timah aluvial, ordinary kriging, inverse
distance weighting, micromine.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | estimasi, sumberdaya, endapan timah aluvial, ordinary kriging, inverse distance weighting, micromine. |
| Subjects: | Q Science > QE Geology |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Yuli |
| Date Deposited: | 31 May 2022 03:56 |
| Last Modified: | 23 Aug 2022 07:13 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/29915 |
Actions (login required)
 |
View Item |