Zahar, Wahyudi (2012) GEOLOGI DAN POLA SEBARAN SERTA KEMENERUSAN LAPISAN BATUBARA DAERAH KOTOBUAYA, KECAMATAN BATIN XXIV, KABUPATEN BATANGHARI PROVINSI JAMBI. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
Preview |
Text
abstrack inggrs.pdf Download (58kB) | Preview |
Abstract
Lokasi penelitian berada di wilayah kuasa eksplorasi PT. Nan Riang yang
terletak di Desa Kotobuaya, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari,
Provinsi Jambi. Secara geografis berada di 102° 58’ 15.0” - 102° 58’ 15.6”BT dan
1° 46’ 14.3” - 1 °46’ 15.7” LS. Sedangkan secara astronomis berada pada koordinat
274265 mE – 277322 mE dan 9804168mN – 9801167 mN. Tujuan yang ingin
dicapai yaitu: a. Mengetahui proses geologi terhadap pola sebaran dan kemenerusan
lapisan batubara. b. Membangun model geologi dan pola sebaran serta kemenerusan
lapisan batubara di lokasi penelitian, sekitar lokasi penelitian dan regional.
Metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahapan
yaitu: akuisi merupakan perolehan data awal atau bahan – bahan yang dipakai
sebagai dukungan penelitian ini yaitu kajian pustaka, pemetaan geologi dan
pemercontohan. analisis merupakan tahapan pemrosesan data terhadap hal yang
menyangkut geologi dan batubara daerah penelitian, dan tahap sintesa adalah
menyimpulkan dari berbagai analisa tersebut dan mewujudkan dari tujuan yang ingin
dicapai.
Berdasarkan aspek-aspek geomorfologi, menurut Verstappen (1985), maka
daerah penelitian dapat dibagi menjadi 3 satuan bentuk asal dan 4 bentuk lahan yaitu:
bentukan asal fluvial (F) terdiri dari satuan bentuk lahan rawa (F1), bentukan asal
denudasional (D) terdiri dari satuan bentuk lahan dataran bergelombang lemah (D1),
bentukan asal struktural (S) terdiri dari satuan bentuk lahan dataran bergelombang
lemah (S1) dan dataran bergelombang sedang (S2). Pola pengaliran yang
berkembang di daerah penelitian yaitu trellis dan dendritik.
Stratigrafi daerah penelitian terdiri dari 3 (tiga) satuan batuan tidak resmi,
dari tua ke muda adalah sebagai berikut: Satuan batupasir Muaraenim, Satuan
batulempung Muaraenim, dan satuan endapan aluvial. Struktur geologi yang
berkembang berupa lipatan sinklin dan antiklin yang berarah tenggara-baratlaut.
Lingkungan pengendapan satuan batupasir dan satuan batulempung pembawa lapisan
batubara Muraenim pada daerah penelitian adalah Transitional lower delta plain, dan
diendapkan pada kala Pliosen awal-akhir. Pola sebaran dan kemenerusan lapisan
batubara di lokasi penelitian, sekitar lokasi penelitian, dan regional dikendalikan oleh
erosi permukaan, struktur geologi lipatan berupa sinklin dan antiklin yang berarah
tenggara-baratlaut
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 02 Jun 2016 05:58 |
Last Modified: | 02 Jun 2016 05:58 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2885 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |