PENGARUH KONSENTRASI PEG (Polyethylene Glycol) 6000 PADA OSMOCONDITIONING TERHADAP VIGOR, VIABILITAS, DAN PERTUMBUHAN VEGETATIF KEDELAI HITAM (Glycine max (L) Merrit)

FARANDITA, RESTIANA (2020) PENGARUH KONSENTRASI PEG (Polyethylene Glycol) 6000 PADA OSMOCONDITIONING TERHADAP VIGOR, VIABILITAS, DAN PERTUMBUHAN VEGETATIF KEDELAI HITAM (Glycine max (L) Merrit). Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img] Text
SRIPSI FULL Restiana Farandita (134160168).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
COVER SKRIPSI.pdf

Download (195kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (273kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI SKRIPSI.pdf

Download (85kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI.pdf

Download (312kB) | Preview

Abstract

Benih kedelai hitam (Glycine max. L. Merr) termasuk benih orthodok yang cepat mengalami kemunduran. Salah satu cara meningkatkan mutu benih yang telah mengalami kemunduran adalah invigorasi osmoconditioning. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi PEG 6000 yang sesuai untuk perkecambahan dan pertumbuhan vegetatif benih kedelai hitam, serta mendapatkan waktu perendaman yang tepat untuk memperbaiki vigor dan viabilitas benih kedelai hitam. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Benih dan Green House Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Yogyakarta sejak Februari 2020 sampai Maret 2020. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor. Yaitu kontrol, PEG 6000 10%, 15%, dan 20% dengan lama perendaman 8 jam, 12 jam, dan 16 jam. Penelitian dilaksanakan dengan 2 macam percobaan. Percobaan I mengenai vigor dan viabilitas, sedangkan percobaan II mengenai pertumbuhan vegetatif. Banyaknya perlakuan yang dilakukan adalah 10 perlakuan, dengan masing-masing perlakuan 3 ulangan. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA) taraf 5% dengan uji kontras orthogonal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan perendaman konsentrasi PEG 6000 10% nyata lebih baik meningkatkan viabilitas dan vigor benih daripada kontrol, konsentrasi 15% dan 20% pada parameter jumlah cabang dan diameter batang. Perlakuan perendaman 8 jam nyata lebih baik meningkatkan vibilitas dan vigor benih daripada kontrol, lama perendaman 12 jam dan 16. Perlakuan perendaman PEG 6000 pada konsentrasi dan interval waktu perendaman terdapat beda nyata pada parameter indeks vigor dan laju perkecambahan. Kata kunci : Kedelai hitam, Osmoconditioning, PEG 6000, vigor, viabilitas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 09 Feb 2022 03:27
Last Modified: 09 Feb 2022 03:31
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/28297

Actions (login required)

View Item View Item