PEMILIHAN TAMBANG BAWAH TANAH UNDERH AND CUT AND FILL BERDASARKAN TEKNIK PEMBOBOTAN PADA PT. CIBALIUNG SUMBERDAYA

SAMUEL, Isser and Dwinagara, Barlian and SUJARMIKO, PONCO and Ansyarullah, Ansyarullah and Tama, Arga Satria (2021) PEMILIHAN TAMBANG BAWAH TANAH UNDERH AND CUT AND FILL BERDASARKAN TEKNIK PEMBOBOTAN PADA PT. CIBALIUNG SUMBERDAYA. Teknik Pertambangan UPN Veteran Yogyakarta, Yogyakarta. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
31. Penilaian_Pemilihan Tambang Bawah Tanah Underhand Cut and Fill Berdasarkan Teknik Pembobotan PT CSD.pdf

Download (65kB) | Preview

Abstract

Pada awal kegiatan penambangan bahwa tanah kita selalu diperhadapkan dengan masalah dengan metode penambangan apa yang akan diambil guna mendapatkan keuntungan dengan semua resiko yang dihadapi maka perlu dilakukan sebuah perhitungan. Perhitungan yang dimaksud adalah sebuah metode pembobotan yang mencakup aspek geologi, geometri cebakan, distribudi kadar dan karakteristik mekanika batuan . secara teknis, teknik pembobotan ini dapat digunakan juga pada penentuan pemilihan tahap awal yaitu prospeksi untuk menentukan apakah perlu dilakukan tambang terbuka atau tambang bawah tanah. Fokus daerah yang diteliti adalah daerah Cikoneng Vein timur 1. Pada penambangan blok Cikoneng Vein timur 1, diperhadapkan sebuah masalah apakah akan dilakukan keberlanjutan pola penambangan cut and fill seperti yang sudah dilakukan. Maka kemudian dilakukan sebuah (100) perhitungan pembobotan untuk memilih tambang bawah tanah yang cocok dengan kedalaman lebih dari 100 meter. Cara pembobotan ini dilakukan dengan batuan software surpeac untuk membantu block model. Maka kemudian dilakukan analisa terhadap blok model itu dengan memasukan data vein timur 1 dan composite lubang bor sehingga bias melihat bentuk zonasi RMR. Hasil dari perhitungan pembobotan itu didapat metode cut and fill tetap menepati rangking pertama dengan niali 35, diikuti sub level stoping dan open pit dengan nilai 27 (100). Pada penilaian pembobotan itu terdapat urutan ranking yang dibuat, yakni; preferred (3-6), probable (1-2), unlikely (0), reduced (-10) dan eliminated (-49). Maka kesimpulan yang diambil adalah cut and fill sebagai metode penambangan lanjut.

Item Type: Other
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: DR. Ir. MT BARLIAN DWINAGARA
Date Deposited: 09 Feb 2022 09:26
Last Modified: 09 Feb 2022 09:27
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/28165

Actions (login required)

View Item View Item