ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT DENGAN METODA OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PT. TANITO HARUM, TENGGARONG, KALIMANTAN TIMU

SAPUTRA, HENDRI (2020) ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT DENGAN METODA OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PT. TANITO HARUM, TENGGARONG, KALIMANTAN TIMU. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img] Text
Skripsi Hendri Saputra.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
Halaman Judul(6).pdf

Download (52kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak(15).pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi(10).pdf

Download (69kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Halaman Pengesahan(7).pdf

Download (89kB) | Preview

Abstract

PT. Tanito Harum menetapkan target produksi overburden sebesar 300.000 BCM/bulan. Realisasi produksi pada bulan Maret 2019 yang dihasilkan sebesar 220.100 BCM/bulan, sedangkan hasil perhitungan produksi tanpa metode overall equipment effectiveness (OEE) adalah sebesar 200.691,1567 BCM/bulan dan menggunakan metode overall equipment effectiveness (OEE) adalah sebesar 236.372,6263 BCM/bulan. Produksi pada saat dilakukannya penelitian belum dapat memenuhi target produksi yang diinginkan. Hal ini berdampak pada terlambatnya expose batubara yang dapat ditambang, dan mengakibatkan tidak terpenuhinya ketersediaan batubara untuk dilakukan kegiatan pengapalan. Penelitian mengamati satu front penambangan di Pit PDL Handak PT. Tanito Harum dengan kombinasi 1 alat muat backhoe PC-800SE dan 3 alat angkut HD 773E menghasilkan nilai MF sebesar 0,669, dengan efisiensi alat muat sebesar 83,56% dan efisiensi alat angkut sebesar 85,58%. Metode perhitungan produksi menggunakan metode overall equipment effectiveness (OEE). Faktor-faktor penyebab belum tercapainya target produksi adalah rendahnya efisiensi kerja alat muat dan angkut, serta kurangnya jumlah unit alat angkut yang beroperasi. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai target produksi, yaitu meningkatkan waktu kerja efektif dengan menekan waktu hambatan yang dapat dihindari, menggunakan nilai modus yang berada dibawah nilai rata-rata. Pengoptimalan waktu kerja efektif, target produksi belum tercapai, sehingga selain meningkatkan waktu kerja efektif, perlu dilakukan penambahan 1 alat angkut HD 773E. Perbaikan pada waktu kerja efektif dan penambahan alat angkut menghasilkan nilai MF 1,058 dengan efisiensi alat muat sebesar 84,62%, dan efisiensi alat angkut sebesar 85,96%. Dari hasil rekomendasi penambahan 1 unit alat angkut produksi total alat mekanis sebesar 368.391,1153 BCM/bulan. Sehingga dari rekomendasi perbaikan tersebut, target produksi pengupasan overburden 300.000 BCM/bulan dapat tercapai

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 03 Jan 2022 06:02
Last Modified: 03 Jan 2022 06:02
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/27609

Actions (login required)

View Item View Item