MARATAMA, IQBAL (2020) STUDI EVOLUSI HIDROTERMAL DAN PEMODELAN BERDASARKAN ANALISA PETROGRAFI LAPANGAN GEOTERMAL “GUNUNG BATU”, KECAMATAN ULUBELU, KABUPATEN TANGGAMUS, PROVINSI LAMPUNG. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
b. Cover.pdf Download (62kB) | Preview |
Preview |
Text
c. Halaman Pengesahan.pdf Download (191kB) | Preview |
Preview |
Text
d. Abstrak.pdf Download (98kB) | Preview |
Preview |
Text
e. Daftar Isi.pdf Download (116kB) | Preview |
Preview |
Text
e. Daftar Isi-1.pdf Download (116kB) | Preview |
Preview |
Text
f. Daftar Pustaka.pdf Download (143kB) | Preview |
![]() |
Text
a. Draft Skirpsi Lengkap-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (44MB) |
Abstract
Secara administratif daerah penelitian berada di daerah kecamatan Ulubelu,
kabupaten Tanggamus, provinsi Lampung. Maksud dari penelitian ini adalah untuk
mengamati geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi, alterasi, geokimia, dan sistem
geotermal dalam hubungan dan pengaruhnya terhadap evolusi hidrotermal sistem
geotermal lapangan “Gunung Batu” daerah penelitian dengan studi khusus mineral
ubahan/alterasi pada sayatan petrografi. Metode penelitian yang digunakan adalah
dengan melakukan penginderaan jauh sebagai studi awal penelitian, dan pengolahan
data sekunder berupa geologi permukaan dan bawah permukaan, geokimia fluida,
methylene blue test, petrografi, inklusi fluida, dan XRD. Analisa studio berupa struktur
geologi, anomali geokimia, geotermometer, korelasi log, dan pemodelan.
Pola pengaliran daerah penelitian terdiri dari pola pengaliran dendritik, paralel,
radial, dan subdendritik. Bentuk lahan lapangan “Gunung Batu” terdiri dari perbukitan
struktural, bukit terisolasi, dan kerucut vulkanik. Secara geologi, stratigrafi daerah
penelitian dari yang tertua yaitu satuan batuan Andesit Basaltik Kukusan (Pliosen),
Breksi Andesit Rendingan 1, Breksi Tuff Rendingan, Breksi Andesit Rendingan 2,
Andesit Rendingan, dan Dasit Duduk. Lima satuan batuan termuda memiliki umur
Pleistosen. Struktur pengontrol daerah penelitian terdiri dari sesar turun Muaradua
(tenggara - barat laut), Rendingan 2, dan Talangmarsum yang keduanya berarah barat
laut-tenggara. Sesar mendatar kiri berarah barat daya - timur laut juga ditemukan yaitu
sesar Sula dan Gunung Tiga. Manifestasi daerah penelitian terdiri dari steaming
ground, warm pool, hot spring, mud pool, dan fumarol. Zona mineral ubahan/alterasi
daerah penelitian terdiri dari zona smektit, illit-klorit, epidot-wollastonit, dan prehnitwairakit. Korelasi data temperatur dan geotermometer menjadi bukti awal adanya
evolusi hidrotermal sistem geotermal daerah penelitian.
Berdasarkan paragenesa mineral, ditemukan tiga fase pembentukan mineral
dimana setiap fase memiliki ciri mineral masing-masing. Hasil analisa data yang ada,
terdapat dua sistem geotermal yang pernah terjadi pada daerah penelitian, kondisi
paleo saat pemanasan sistem geotermal dan kondisi recent saat pendinginan sistem
geotermal. Kondisi sistem geotermal saat ini daerah penelitian termasuk pada sistem
geotermal high temperature liquid dominated high relief.
Kata kunci: alterasi, evolusi, geologi, geotermal, Lampung
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | alterasi, evolusi, geologi, geotermal, Lampung |
Subjek: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 18 Aug 2021 09:02 |
Last Modified: | 18 Aug 2021 09:02 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26541 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |