PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERTAMBANGAN (SMKP) PADA PENAMBANGAN PT. SOLUSI BANGUN INDONESIA DI KUARI NUSAKAMBANGAN , CILACAP SELATAN, KABUPATEN CILACAP, PROVINSI JAWA TENGAH

MUHAMMAD D.P, GRAND ANDIKA (2020) PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERTAMBANGAN (SMKP) PADA PENAMBANGAN PT. SOLUSI BANGUN INDONESIA DI KUARI NUSAKAMBANGAN , CILACAP SELATAN, KABUPATEN CILACAP, PROVINSI JAWA TENGAH. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (197kB) | Preview
[thumbnail of Daftar isi.pdf]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (251kB) | Preview
[thumbnail of JUDUL SKRIPSI.docx.pdf]
Preview
Text
JUDUL SKRIPSI.docx.pdf

Download (211kB) | Preview
[thumbnail of lembar pengesahan-1.pdf]
Preview
Text
lembar pengesahan-1.pdf

Download (188kB) | Preview
[thumbnail of skripsi fixed Grand Andika Muhammad D.P 112160123.pdf] Text
skripsi fixed Grand Andika Muhammad D.P 112160123.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

PT. Solusi Bangun Indonesia Tbk merupakan salah satu perusahaan
pertambangan yang mengelola kekayaan alam berupa batugamping terletak di
Cilacap, kabupaten Cilacap Selatan, Provinsi Jawa Tengah. Setiap kegiatan
penambangan yang dilaksanakan selalu melibatkan manusia, peralatan dan
berinteraksi dengan alam, sehingga pekerjaan ini tidak terlepas dari berbagai
macam permasalahan mengenai tindakan dan kondisi tidak aman yang dapat
mengakibatkan kecelakaan dan sakit akibat kerja. Berdasarkan Peraturan Menteri
ESDM RI No. 26 Tahun 2018, Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan (SMKP) wajib dilaksanakan oleh semua perusahaan yang bergerak
dibidang pertambangan.
Pada kegiatan penambangan kuari nusakambangan ditemukan banyaknya kondisi
tidak aman. Oleh karena itu, perlu dilakukannya penanganan SMKP yaitu dengan
melakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut agar kegiatan penambangan
dapat berjalan secara optimal. Kegiatan evaluasi yang dilakukan diantaranya:
inspeksi pelaksanaan keselamatan pertambangan dengan Safety ObservationInspection, pemberian arahan kedisiplinan, serta identifikasi potensi bahaya dari
penyelidikan kecelakaan. Bahaya akibat kerja dapat dikendalikan dengan cara
memonitoring atau melakukan manajemen resiko dengan memberikan penilaian
berdasarkan tingkat bahaya yang ditemukan di lapangan. Penilaian resiko yang ada
terhadap kondisi dan tindakan tidak aman dikategorikan menjadi kategori bahaya
sedang hingga berat

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjek: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 18 Aug 2021 08:10
Last Modified: 18 Aug 2021 08:10
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26537

Actions (login required)

View Item View Item