PRARANCANGAN PABRIK ALUMUNIUM SULFAT DARI ALUMUNIUM HIDROKSIDA DAN ASAM SULFAT KAPASITAS 35.000 TON/TAHUN

Darmawan, Arif and Oktavianto, Fahmi Reza (2020) PRARANCANGAN PABRIK ALUMUNIUM SULFAT DARI ALUMUNIUM HIDROKSIDA DAN ASAM SULFAT KAPASITAS 35.000 TON/TAHUN. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

Preview	Text COVER.pdf Download (92kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (12kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (77kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (138kB) | Preview
Preview	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (140kB) | Preview
	Text SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (28MB)

Abstract

Pabrik Alumunium Sulfat (Al2(SO4)3.14H2O) akan dibangun di
Sanggau, Kalimantan Barat dan beroperasi selama 330 hari dalam
setahun, dengan proses produksi selama 24 jam dalam 1 hari. Pabrik
Alumunium Sulfat dirancang dengan kapasitas 35.000 ton/tahun,
menggunakan bahan baku Alumunium Hidroksida (Al(OH)3) yang
diperoleh dari PT. Indonesia Chemical Alumina, Sanggau dan Asam Sulfat
(H2SO4) yang diperoleh dari PT. Indonesian Acid Industry, Jakarta. Luas
tanah yang diperlukan adalah 25.000m2.
Proses pembuatan Alumunium Sulfat dijalankan dalam Reaktor tipe
CSTR pada fase cair dengan menggunakan proses Guilini. Bermula dari
reaktan Alumunium Hidroksida dilarutkan dengan Air pada mixer-01 (M-
01). Keluaran mixer-01 (M-01) direaksikan dengan Asam Sulfat di
Reaktor-01 (R-01) pada suhu 170 oC dan tekanan 5 atm. Kemudian suhu
diturunkan menjadi 100oC dan dipisahkan komponen uapnya pada Flash
Separator (FS-01). Alumunium Hidroksida sisa reaksi disaring pada
Rotary Drum Vacuum Filter (RF-01). Recycle dari Centrifuge-01 (CF-01),
Clarifier-01 (CF-01), Cyclone-01 (CY-01), dan umpan bibit kristal dari
Silo-02 (S-02) diumpankan ke Mixer-02 (M-02) bersama dengan filtrat
Rotary Drum Vacuum Filter (RF-01). Keluaran mixer-02 kemudian
diumpankan kedalam Crystallizer-01 (CR-01) yang dijaga pada suhu
85oC. Komponen tidak terkristalkan dipisahkan menggunakan Centrifuge-
01 (CF-01). Filtrat kemudian direcycle ke Mixer-02 (M-02) sedangkan
cake dicuci pada Rotary Washer-01 (RW-01). Air cucian direcycle ke
Mixer-01 (M-01) dan kristal murni dilanjutkan ke proses pengeringan oleh
Rotary Dryer-01 (RD-01). Kristal kering didinginkan pada Rotary Cooler-
01 (RC-01) hingga suhu 40oC sebelum masuk Silo-02 (S-02). Produk
Alumunium Sulfat yang dihasilkan memiliki Kemurnian 99,85%. Pabrik
Alumunium Sulfat ini membutuhkan air untuk keperluan pabrik sebanyak
18706,4654 kg/jam dan untuk air proses sebanyak 13175,2638 Kg/jam
sedangkan senyawa pendingin Dowtherm A sebanyak 4566,0799 Kg/jam.
Daya listrik yang disuplai dari PLN sebesar 2500 kW dengan cadangan 1
buah generator.
Hasil evaluasi ekonomi nilai Fixed Capital Investment (FCI) pabrik
ini adalah Rp 263.781.384.624,02. Analisa ekonomis menunjukkan nilai
ROI sebelum pajak adalah 22,8% dan nilai ROI sesudah pajak adalah
18,3%. POT sebelum pajak adalah 3,04 tahun dan POT setelah pajak
adalah 3,54 tahun. Nilai BEP adalah 55,6 % dan nilai SDP adalah 12,8%.
Suku bunga dalam DCFR selama 10 tahun rata-rata adalah 25,43%.
Dengan demikian ditinjau dari segi teknis dan ekonomi, pabrik Alumunium
Sulfat dengan kapasitas 35.000 ton/tahun menarik untuk dikaji lebih
lanjut.

Kata Kunci : Alumunium Sulfat, Alumunium Hidroksida, Asam Sulfat

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Alumunium Sulfat, Alumunium Hidroksida, Asam Sulfat
Subjek:	T Technology > TP Chemical technology
Divisions:	x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	02 Aug 2021 08:30
Last Modified:	02 Aug 2021 08:39
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26427

Actions (login required)

View Item