OKTO, ALI (2013) PENENTUAN DIMENSI PIPA DAN SEPARATOR PADA LAPANGAN PANAS BUMI GUCI. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
Preview |
Text
ALI OKTO Ringkasan.pdf Download (73kB) | Preview |
Abstract
Lapangan Panas Bumi Guci terletak di sekitar gunung Slamet daerah Jawa
Tengah, merupakan daerah dengan potensi adanya sumber panasbumi yang dapat
di eksploitasi menjadi pembangkit listrik untuk mensuplai kebutuhan listrik di
pulau Jawa. Berdasarkan survey geofisika daerah Guci memiliki luasan reservoir
mencapai 12Km2 dengan luas area yang menarik 8Km2 dengan tebal reservoir 800
m. Untuk pengembangan awal sistem produksi Lapangan Panasbumi Guci
dibutuhkan suatu perencanaan yang matang agar produksi yang diharapkan dapat
optimum. Salah satu perencanaan yang penting untuk pengembangan Lapangan
Panasbumi Guci adalah menentukan dimensi pipa dan separator yang cocok,
sehingga pasokan listrik yang diharapkan dapat terpenuhi.
Untuk menentukan dimensi pipa dan separator dengan simulator,
diperlukan data lapangan seperti tekanan kepala sumur dan topografi lapangan
sebagai input dari perhitungan. Keberhasilan dari simulator dipengaruhi oleh
keakuratan data yang digunakan dalam perhitungan. Semakin valid data yang
diperoleh dari lapangan sebagai input, maka akan semakin besar kemungkinan
keberhasilan dari simulasi. Penentuan dimensi pipa dan separator pada simulasi
dimulai dengan input data kepala sumur yang menggunakan beberapa diameter
pipa, sampai didapatkan dimensi pipa dan separator yang sesuai untuk digunakan
dilapangan. Simulator ASPEN menggunakan metode Beggs-Brill dan
Kesetimbangan Energi untuk mengitung penurunan tekanan dan temperatur yang
terjadi di dalam pipa.
Hasil simulasi mendapatkan ukuran diameter pipa yang sesuai untuk
wellhead sampai ke manifold, yaitu diameter 16 in; dari manifold ke separator 24
in; separator disetting diatas tekanan saturasi silika sebesar 14,8 bar, tinggi fasa
liquid 2,7 m dan fasa uap 7,2 m. Diameter pipa dari separator ke kluster dua 30 in
dan ke turbin 36 in. Karena pada ukuran tersebut memberikan harga yang
optimum pada kondisi ΔP, ΔT, massa dan kecepatan didalam pipa yang relatif
konstan. Data input turbin yang diperoleh, P 12,9 bar dengan temperatur 193,8 oC.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | x. Eprints Lama > 4 |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 26 May 2016 08:56 |
Last Modified: | 26 May 2016 08:56 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2603 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |