KONSENTRASI DAN FREKUENSI PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR BIOURIN SAPI “PLUS” TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TOMAT CHERRY (Solanum lycopersicum Var. cerasiforme)

Khosiatun, Nur (2021) KONSENTRASI DAN FREKUENSI PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR BIOURIN SAPI “PLUS” TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TOMAT CHERRY (Solanum lycopersicum Var. cerasiforme). Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (217kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (89kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (450kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (450kB) | Preview

Abstract

Hasil tomat cherry di Indonesia yang masih rendah seringkali membuat pasokan
tomat di pasaran terbatas. Aplikasi pupuk kimia yang berlebih untuk meningkatkan
hasil pertanian justru berpotensi merusak lahan pertanian. Kondisi tersebut
diperparah dengan defisitnya bahan organik tanah yang terjadi dihampir semua
lahan pertanian. Peningkatan hasil tomat cherry dapat dilakukan dengan beberapa
usaha, salah satunya dengan budidaya menggunakan pupuk organik cair biourin
sapi, dengan adanya usaha tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil tanaman
tomat cherry. Aplikasi Pupuk Organik Cair biourin sapi “Plus” dilakukan dengan
menyemprotkan pupuk pada saat tanaman berumur 7 HSPT-35 HSPT. Tujuan
penelitian adalah mendapatkan kombinasi antara konsentrasi pupuk organik cair
dan frekuensi pemberian yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil tanaman tomat
cherry terbaik. Metode penelitian adalah faktorial disusun dengan menggunakan
Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL), yang terdiri dari dua faktor dan satu
kontrol. Faktor pertama adalah konsentrasi pupuk organik cair terdiri dari 3 taraf
yaitu konsentrasi 50 mL/L larutan, 100 mL/L larutan, dan 150 mL/L larutan. Faktor
kedua yaitu frekuensi pemberian dua kali, empat kali, dan enam kali. Parameter
yang diamati antara lain tinggi tanaman, bobot kering tanaman, jumlah buah per
tanaman, jumlah buah per tandan, bobot per buah, bobot buah per tanaman, dan
bobot buah per petak sampel. Data dianalisis dengan sidik ragam (Analysis Of
Variance) atau Anova. Uji Contras Orthogonal pada taraf 5% digunakan untuk
mengetahui apakah ada beda nyata antara kontrol dengan perlakuan. Kemudian
dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan dengan jenjang nyata 5%. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kombinasi perlakuan nyata lebih baik daripada
kontrol terhadap tinggi tanaman, bobot kering tanaman, jumlah buah per tanaman,
jumlah buah per tandan, bobot per buah panen ke-1, bobot buah pertanaman dan
bobot buah per petak sampel. Terdapat interaksi antara konsentrasi dan frekuensi
pada parameter jumlah buah per tanaman panen ke satu. Konsentrasi 100 mL/L
larutan dan frekuansi empat kali merupakan perlakuan terbaik untuk meningkatkan
pertumbuhan dan hasil tomat cherry.

Kata kunci : Tomat cherry, pupuk organik cair

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > T Technology (General)
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Sarimin Sarimin
Date Deposited: 25 Jun 2021 06:58
Last Modified: 25 Jun 2021 06:58
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26029

Actions (login required)

View Item View Item