SUNARINGTYAS, CHRISTOPHER VARIANTO GRADYAN (2021) PEMILIHAN SKENARIO EKSPLOITASI WATER DRIVE GAS RESERVOIR LAPANGAN “JRT” MENGGUNAKAN SIMULATOR RESERVOIR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
Abstrak.pdf Download (150kB) | Preview |
Preview |
Text
Cover.pdf Download (105kB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar Isi.pdf Download (199kB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (151kB) | Preview |
Preview |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (208kB) | Preview |
Text
Draft-FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Lapangan “JRT” merupakan lapangan gas yang terletak di Blora, Jawa
Tengah. Secara volumetrik, Lapangan “JRT” memiliki Original Gas In Place
(OGIP) sebesar 89 BSCF. Lapangan ini telah memproduksikan 28,838 BSCF gas
dengan Current Recovery Factor sebesar 32,40%. Lapangan “JRT” diusahakan
untuk dieksploitasi dengan laju produksi 13 MMSCFD untuk memenuhi Perjanjian
Jual Beli Gas (PJBG). Berdasarkan analisa data produksi dengan metode P/Z,
Lapangan “JRT” memiliki tenaga pendorong water drive. Lapangan “JRT”
memiliki dua sumur produksi dan satu sumur injeksi. Pada 11 Juni 2019 sumur TA-
02 ditutup akibat tingginya laju produksi air yang mencapai 397 BWPD pada laju
produksi gas 1,66 MMSCFD. Pada 9 April 2020 semua sumur ditutup.
Tidak terdapat data sampel core. Pemodelan reservoir dimulai dengan
pembuatan model fluida pada simulator menggunakan persamaan keadaan Peng-
Robinson. Dilakukan pengubahan komposisi fluida untuk menyelaraskan
condensate-gas-ratio model fluida dengan data produksi. Proses Productivity Index
(PI / deliverabilitas) matching dengan data uji sumur dilakukan dengan mengubah
Krg@Swc. History matching dilakukan dengan laju produksi gas sebagai
constraint dan parameter yang diubah adalah model aquifer dan kurva
permeabilitas relatif untuk menyelaraskan water influx, laju produksi dan tekanan.
Dari hasil history matching dilakukan membuatan Vertical Lift Performance untuk
memperkirakan nilai tekanan kepala sumur dari laju alir fluida dan penampang
sumurnya pada setiap sumur. Pembuatan Vertical Lift Performance mengacu pada
data tekanan kepala sumur pada data produksi.
Dari model reservoir yang telah dibuat, dilakukan prediksi eksploitasi
lapangan melalui dua skenario. Skenario 1 berupa reopening sumur TA-01A dan
TA-02 tanpa melakukan injeksi air di sumur TA-03. Skenario 2 berupa reopening
sumur TA-01A dan reperforasi sumur TA-02 tanpa melakukan injeksi air di sumur
TA-03. Kedua skenario tidak mengubah ukuran tubing yang digunakan.
Berdasarkan simulasi yang dilakukan, skenario eksploitasi terbaik adalah Skenario
2 dengan recovery factor sebesar 85,53%.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | sumur produksi dan satu sumur injeksi |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 18 Jun 2021 03:30 |
Last Modified: | 29 Dec 2022 07:53 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25941 |
Actions (login required)
View Item |