KESIAPSIAGAAN SEKOLAH DALAM MENGHADAPI BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI STUDI KASUS DI SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN DAN SMP SUNAN KALIJOGO CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN

KURNIAWAN, FICKY ADI (2021) KESIAPSIAGAAN SEKOLAH DALAM MENGHADAPI BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI STUDI KASUS DI SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN DAN SMP SUNAN KALIJOGO CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN. Masters thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 2. ABSTRAK_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf]
Preview
Text
2. ABSTRAK_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf

Download (480kB) | Preview
[thumbnail of 3. COVER_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf]
Preview
Text
3. COVER_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf

Download (291kB) | Preview
[thumbnail of 4. LEMBAR PENGESAHAN_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf]
Preview
Text
4. LEMBAR PENGESAHAN_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf

Download (187kB) | Preview
[thumbnail of 5. DAFTAR ISI_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf]
Preview
Text
5. DAFTAR ISI_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf

Download (328kB) | Preview
[thumbnail of 6. DAFTAR PUSTAKA_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf]
Preview
Text
6. DAFTAR PUSTAKA_FICKY ADI KURNIAWAN.pdf

Download (407kB) | Preview
[thumbnail of 1.-TESIS-FULL-FICKY-ADI-KURNIAWAN.pdf] Text
1.-TESIS-FULL-FICKY-ADI-KURNIAWAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api paling aktif di Indonesia yang
terletak di wilayah Kabupaten Sleman untuk Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta dan Kabupaten Magelang, Klaten dan Boyolali di Provinsi Jawa
Tengah. Terdapat 2 sekolah menengah pertama (SMP) di Sleman yang masuk ke
dalam Kawasan Rawan Bencana (KRB) III Merapi yaitu SMP Negeri 2
Cangkringan sudah masuk kedalam Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB)
dan SMP Sunan Kalijogo Cangkringan yang belum masuk kedalam Satuan
Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Penelitian ini dilakukan dengan metode
kualitatif dengan data yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan
dokumentasi dengan subjek penelitian berjumlah 14 orang yang terdiri dari 12
informan kunci dari pihak sekolah SMP Negeri 2 Cangkringan dan SMP Sunan
Kalijogo Cangkringan yaitu kepala sekolah, guru yang mengintegrasikan materi
kebencanaan dalam mata pelajaran, pembina ekstrakurikuler pramuka/PMR dan
perwakilan siswa kelas VII, VIII dan IX. Sedangkan informan pendukung
dilakukan kepada pihak BPBD dan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan 5 parameter yang digunakan dalam
menilai kesiapsiagaan yakni pengetahuan dan sikap, kebijakan, rencana tanggap
darurat, sistem peringatan dini dan mobilisasi sumber daya. Diketahui informan di
SMP Negeri 2 Cangkringan mampu untuk menjawab mayoritas pertanyaan yang
diajukan peneliti dan dari hasil observasi diketahui persentase berada pada kriteria
sangat siap dengan skor 89,74%. Namun begitu dokumen rencana kontijensi perlu
di update oleh sekolah terutama pada personil tim siaga bencana sekolah (TSBS).
SMP Sunan Kalijogo Cangkringan belum memiliki dokumen rencana kontijensi
dari hasil analisis penelitian diketahui beberapa informan SMP Sunan Kalijogo
Cangkringan ada yang tidak mengetahui jawaban dari pertanyaan yang diajukan
peneliti dan hasil observasi menunjukkan kriteria hampir siap dengan skor
58,97%.
Kata kunci : kesiapsiagaan, SPAB, kawasan rawan bencana, erupsi Gunung
Merapi

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: kesiapsiagaan, SPAB, kawasan rawan bencana, erupsi Gunung Merapi
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 07 Jun 2021 01:21
Last Modified: 31 Oct 2022 07:04
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25610

Actions (login required)

View Item View Item