GEOLOGI DAN STUDI BATUAN VULKANIK DAERAH KEDUNGSONO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BULU, KABUPATEN SUKOHARJO, JAWA TENGAH

Phuty, Bo Zein (2020) GEOLOGI DAN STUDI BATUAN VULKANIK DAERAH KEDUNGSONO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BULU, KABUPATEN SUKOHARJO, JAWA TENGAH. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Abstrak (2).pdf

Download (9kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (13kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Halaman Judul Skripsi.pdf

Download (133kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (267kB) | Preview
[img] Text
Laporan Skripsi Bo Zein Phuty 111130140.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (24MB)

Abstract

Lokasi penelitian berada di Desa Kedungsono dan sekitarnya, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah. Secara geografis pada koordinat 1. X: 480000, Y: 9134000, 2. X: 484000, Y: 9138000, 3. X: 480000, Y: 9134000, 4. X: 484000, Y: 9138000. Luas daerah penelitian 5 km x 5 km dengan skala 1:25.000. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kondisi geologi, kondisi geomorfologi, dan kondisi geokimia batuan vulkanik yang berada di daerah penelitian. Geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi 3 satuan bentuk asal geomorfologi, yaitu : bentuk asal struktual, terbagi menjadi 2 bentuklahan berupa lembah struktural (S1), dan gawir sesar (S2), bentuk asal vulkanik berupa perbukitan vulkanik terdenudasi (V1), dan fluavial berupa dataran aluvial (F2). Pola pengaliran daerah penelitian dibagi menjadi 2 pola pengaliran yaitu subpararel, dan subdendritik. Susunan stratigrafi daerah penelitian, dari tua ke muda sebagai berikut : Satuan lapili Semilir (Miosen Akhir), Satuan breksi Nglanggran (Miosen Akhir), lava Nglanggran (Miosen Akhir), dan Satuan endapan aluvial berumur holosen. Selain itu terdapat struktur geologi berupa satu data kekar, dan satu data sesar mendatar kanan. Berdasarkan data analisis petrografi batuan daerah penelitian didapatkan berupa batuan beku andesit. Analisis geokimia dibagi menjadi evolusi magma dan diskriminasi magma. Hasil analisis evolusi magma berdasarkan klasifikasi Pecceerillo dan Taylor (1976) didapatkan berupa kalk-alkalin dan berdasarkan klasifikasi Irvine & Barragar (1971) didapatkan berupa kalk-alkalin. Hasil dari diskriminasi magma menggunakan analisis klasifikasi Pearce (1977) didapatkan berupa orogenic dan berdasarkan klasifikasi Mullen (1983) pada lingkungan tektonik Calc-Alkaline Basalt (CAB) serta berdasarkan zona Benioff didapatkan kedalaman berupa 118,15-130,18 km.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 20 Apr 2021 07:32
Last Modified: 20 Apr 2021 07:32
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25273

Actions (login required)

View Item View Item