RESPON PERTUMBUHAN STEK TANAMAN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PEMBERIAN Trichoderma sp. DAN BEBERAPA LEVEL PUPUK LIMBAH BAGLOG

YULHELDI, AYU AUDINA (2020) RESPON PERTUMBUHAN STEK TANAMAN KELOR (Moringa oleifera Lam.) TERHADAP PEMBERIAN Trichoderma sp. DAN BEBERAPA LEVEL PUPUK LIMBAH BAGLOG. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf]
Preview
Text
Abstrak Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf

Download (155kB) | Preview
[thumbnail of Cover Skripsi Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf]
Preview
Text
Cover Skripsi Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf

Download (260kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Isi Ayu Audina Yulheldi 13410171.pdf]
Preview
Text
Daftar Isi Ayu Audina Yulheldi 13410171.pdf

Download (46kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf

Download (238kB) | Preview
[thumbnail of Lembar Pengesahan Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf]
Preview
Text
Lembar Pengesahan Ayu Audina Yulheldi 134160171.pdf

Download (393kB) | Preview
[thumbnail of Skripsi-lengkap-Ayu-Audina-Yulheldi-13410171.pdf] Text
Skripsi-lengkap-Ayu-Audina-Yulheldi-13410171.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Kelor (Moringa oleifera Lam.) merupakan salah satu tanaman biofarmaka di Indonesia. Untuk melakukan budidaya kelor dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya dengan cara vegetatif, yaitu stek. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan interaksi antara penggunaan limbah baglog dengan Trichoderma sp., menentukan pengaruh pemberian Trichoderma sp., dan menentukan level limbah baglog paling tepat terhadap pertumbuhan stek kelor. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah inokulasi Trichoderma sp., yaitu tanpa dan dengan inokulasi Trichoderma. Faktor kedua adalah level pupuk limbah baglog, yaitu 10%, 20%, 30%, 40%, dan 50%. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Data hasil pengamatan dianalisis keragamannya menggunakan Sidik Ragam dan dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Jarak Berganda Duncan pada jenjang 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi antara perlakuan penggunaan Trichoderma sp. dan macam level pupuk limbah baglog pada parameter jumlah tunas 7 mst dan 9 mst, panjang tunas 3 mst, 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, jumlah daun 3 mst, 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, luas daun, panjang akar, jumlah akar, volume akar, dan simplisia daun. Pemberian Trichoderma sp. pada stek tanaman kelor memberikan hasil lebih baik dari perlakuan tanpa inokulasi Trichoderma sp. pada parameter jumlah tunas 7 mst dan 9 mst, panjang tunas 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, jumlah daun 3 mst, 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, luas daun, jumlah akar, panjang akar, dan simplisia daun serta level pupuk limbah baglog 30% memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan stek tanaman kelor (Moringa oleifera Lam.) pada parameter jumlah tunas 7 mst dan 9 mst, panjang tunas 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, jumlah daun 3 mst, 5 mst, 7 mst, dan 9 mst, dan simplisia daun.
Kata kunci: Kelor (Moringa oleifera Lam.), limbah baglog, Trichoderma sp.
v

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Kelor (Moringa oleifera Lam.), limbah baglog, Trichoderma sp.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 19 Apr 2021 02:53
Last Modified: 11 Jan 2023 08:06
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25264

Actions (login required)

View Item View Item