GEOLOGI DAN KARAKTERISTIK FORMASI CEPU SEBAGAI BATUAN TUDUNG PADA LAPANGAN “A” CEKUNGAN JAWA TIMUR UTARA

NEGARA, ANGGIA PUTRA (2020) GEOLOGI DAN KARAKTERISTIK FORMASI CEPU SEBAGAI BATUAN TUDUNG PADA LAPANGAN “A” CEKUNGAN JAWA TIMUR UTARA. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

Preview	Text 2. JUDUL, ANGGIA PN (111.130.032).pdf Download (157kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK, ANGGIA PN (111.130.032).pdf Download (315kB) | Preview
Preview	Text 4. DAFTAR ISI, ANGGIA PN (111.130.032).pdf Download (239kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR PUSTAKA (ANGGIA PN (111.130.032).pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text 6. LEMBAR PENGESAHAN, ANGGIA PN (111.130.032).pdf Download (301kB) | Preview
	Text 1. SKRIPSI+LAMPIRAN, ANGGIA PN (111.130.032).pdf Restricted to Repository staff only Download (55MB)

Abstract

Lokasi penelitian berada di Lapangan “A” sesuai dengan lokasi yang
disediakan oleh PPPTMGB LEMIGAS. Lokasi berada di Utara Pulau Bali dan Pulau
Lombok, termasuk ke dalam Provinsi Bali dan berada di sebelah Selatan Kangean
dengan koordinat berada pada koordinat (UTM-WGS84-Zona 50S) 316940,57 –
412645,74 mT dan 9158341,78 – 9214339,49 mS dan luas area mencakup 4369.34
km2.
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik Formasi Cepu,
ketebalan dan pelamparannya dalam kegunaannya menjadi batuan tudung dalam
sistem petroleum.
Metodologi yang digunakan dalam penelitian berupa metode deskriptif analitik
pada data – data bawah permukaan dengan menggunakan sekuen stratigrafi. Data –
data yang dibutuhkan antara lain seperti wireline log, penampang seismik 2D, dan inti
batuan dengan menggunakan sekuen stratigrafi.
Berdasarkan analisa pada data log sumur didapatkan tiga marker stratigrafi
yang dinamai marker Top Cepu, MFS, dan SB. Selain itu didapatkan dua system tract,
yaitu Trsansgressive System Tract (TST) dan Highstand System Tract (HST) dan
didapatkan satu sekuen yang dinamai sekuen 1.
Berdasarkan hasil analisa, Formasi Cepu tersusun lebih dari 70% batulempung
laut dalam dimana sisanya berupa batugamping klastik berbutir halus. Batu lempung
penyusun memiliki karakter keras dan plastis sedangkan batugamping penyusun
berkarakter getas dan memiliki porositas sangat miskin hingga tidak ada porositas.
Karena hal tersebut maka Formasi Cepu memiliki kelenturan yang baik sebagai seal
karena dominasi batulempung penyusun. Selain itu juga Formasi Cepu bersifat
impermeabel karena disusun oleh batuan berbutir halus dan sangat miskin porositas.
Ketebalan yang masif dan daktilitas yang baik menjadikan Formasi Cepu baik
terhadap deformasi dan memiliki kemenerusan lateral yang relatif stabil di seluruh area
telitian. Karena hal tersebut di atas maka Formasi Cepu dapat menjadi seal regional
yang cukup baik.
Kata kunci: marker, system tract, sekuen, seal, batuan tudung

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	marker, system tract, sekuen, seal, batuan tudung
Subjek:	Q Science > QE Geology
Divisions:	x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	12 Apr 2021 06:15
Last Modified:	12 Apr 2021 06:15
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25175

Actions (login required)

View Item