“PERENCANAAN HOLE GEOMETRI DAN CASING SETTING DEPTH PADA SUMUR PANASBUMI “RFH-02” LAPANGAN “HNF-01” PT. PLN GAS DAN GEOTHERMAL”

HANIFA, RAKHMAD FITRIYANTO (2021) “PERENCANAAN HOLE GEOMETRI DAN CASING SETTING DEPTH PADA SUMUR PANASBUMI “RFH-02” LAPANGAN “HNF-01” PT. PLN GAS DAN GEOTHERMAL”. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (396kB) | Preview
[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (283kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Isi.pdf]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (689kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (303kB) | Preview
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf]
Preview
Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (191kB) | Preview
[thumbnail of Skripsi-Rakhmad-Fitriyanto-Hanifa-113160067.pdf] Text
Skripsi-Rakhmad-Fitriyanto-Hanifa-113160067.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

RINGKASAN
Sumur X Lapangan “HNF-01” merupakan sumur pemboran eksplorasi
tahun 2003 dengan total kedalaman 756 mMD, sumur ini berstatus non-comercial
production dikarenakan tidak menembus zona reservoir, serta adanya steam pocket
sebagai anomaly temperature, karena itu diperlukan pemboran eksplorasi kembali.
Sumur “RFH-02” merupakan sumur eksplorasi lanjutan dari Sumur X dengan
direncanakan kedalaman TD 1800m MD, yang dipertimbangkan ditemukan
mineral epidote pada kedalaman ±756 m MD sebagai indikasi temperatur yang
tinggi, dan zona rekahan, oleh karena itu akan dilakukan perencanaan sumur RFH02
sebagai
eksplorasi
lanjutan
yang

kemudian
sumur
tersebut
akan
berubah
status

menjadi
sumur
development.

Perencanaan

sumur
“RFH-02”
akan
dilakukan
penentuan
hole
geometry,

casing
setting
depth,
operasi
pemboran
berarah,
dan
well
completion
.
Pemilihan

hole

geometry, berdasarkan temperatur dan permeabilitas. Temperatur,
diasumsikan untuk sumur ini dari The African Union Code of Practice for
Geothermal Drilling, kemudian indikasi permeabilitas berdasarkan data lost
circulation kedalaman terjadi total lost circulation. Perencanaan casing setting
depth menggunakan metode Philippines, mempertimbangkan temperatur minimum
220⸰C casing seat production cocok sebagai generator, kemudian tekanan formasi
, dan overburden untuk mendapatkan trayek pemboran, serta penentuan lintasan
pemboran berarah dengan jenis Build and Hold dengan mempertimbangkan
penentuan kick of point, build up rate, dan throw dari identifikasi target reservoir.
Perencanaan, well completion, menentukan formation completion, serta desain
wellhead berdasarkan pressure rating, temperatur, dan material wellhead.
Berdasarkan hasil analisa sumur “RFH-02” menggunakan big hole dengan
5 trayek casing yaitu conductor, surface, production, liner production 1, liner
production 2 ,selanjutnya, lintasan pemboran yaitu tipe J TD1800mMD, serta pada
sumur “RFH-02” menggunakan liner completion meliputi slotted liner dan blank
liner, kemudian spesifikasi wellhead api 3000, dan material class FF.
vi

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Perencanaan sumur “RFH-02” akan dilakukan penentuan hole geometry, casing setting depth, operasi pemboran berarah, dan well completion
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 17 Feb 2021 03:16
Last Modified: 09 Dec 2022 06:30
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24702

Actions (login required)

View Item View Item