PENINGKATAN RESOLUSI TOMOGRAFI SEISMIK MENGGUNAKAN FULL WAVEFORM INVERSION PADA STUDI KASUS ZONA KECEPATAN RENDAH

HIDAYAT, MUHAMMAD AKBAR NAJIB (2021) PENINGKATAN RESOLUSI TOMOGRAFI SEISMIK MENGGUNAKAN FULL WAVEFORM INVERSION PADA STUDI KASUS ZONA KECEPATAN RENDAH. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 2_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Cover.pdf]
Preview
Text
2_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Cover.pdf

Download (616kB) | Preview
[thumbnail of 3_Hal Pengesahan.pdf]
Preview
Text
3_Hal Pengesahan.pdf

Download (328kB) | Preview
[thumbnail of 4_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Abstrak.pdf]
Preview
Text
4_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Abstrak.pdf

Download (788kB) | Preview
[thumbnail of 5_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Daftar Isi.pdf]
Preview
Text
5_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Daftar Isi.pdf

Download (674kB) | Preview
[thumbnail of 6_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Daftar Pustaka.pdf]
Preview
Text
6_SKRIPSI FWI_M AKBAR NAJIB_Daftar Pustaka.pdf

Download (890kB) | Preview
[thumbnail of DRAFT-SKRIPSI-MOCHAMAD-RIFA-I.pdf] Text
DRAFT-SKRIPSI-MOCHAMAD-RIFA-I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Traveltime tomografi merupakan metode konvensional dalam
penggambaran bawah permukaan dengan memanfaatkan waktu tunda gelombang.
Namun metode ini belum dapat secara jelas menggambarkan kondisi geologi
kompleks, terutama pada penggambaran batas lapisan zona kecepatan rendah.
Maka diperlukan metode baru yaitu full waveform inversion (FWI).

Metode FWI memanfaatkan model kecepatan traveltime dan SEG – Y
sintetik sebagai input, dan memperhitungkan shot gather seismik sintetik dengan
initial model melalui proses persamaan finite difference. Iterasi dilakukan dengan
propagasi gelombang secara iteratif menggunakan kecepatan sebelumnya hingga
ketidakcocokan data cukup kecil.

Penelitian ini menghasilkan model kecepatan FWI yang dapat menunjukan
batas anomali kecepatan tinggi dan rendah pada model sederhana dan menunjukan
batas lapisan kecepatan rendah pada model kompleks, lebih baik dibanding
metode traveltime. Penampang pre-stack time migration dan pre-stack depth
migration dengan metode FWI menunjukan batas lapisan zona kecepatan rendah,
kemenerusan reflektor lebih akurat, serta menunjukan struktur yang lebih baik
dalam domain waktu dan kedalaman dibanding traveltime.

Kata Kunci : traveltime, FWI, tomografi, model kecepatan, zona kecepatan
rendah.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: traveltime, FWI, tomografi, model kecepatan, zona kecepatan rendah.
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 03 Feb 2021 04:46
Last Modified: 24 Jan 2023 02:07
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24490

Actions (login required)

View Item View Item