PERMANA, HENDRA (2013) KAJIAN TEKNIS TAILING POND BUKIT 6 PADA PENAMBANGAN BIJIH BAUKSIT DI PROYEK TAYAN PT. ANTAM (PERSERO) TBK TAYAN HILIR SANGGAU KALIMANTAN BARAT. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
RINGKASAN.pdf Download (77kB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN
Pertambangan bijih Bauksit di daerah Tayan merupakan salah satu proyek
penambangan bijih Bauksit milik PT. Aneka Tambang, Tbk. Selain membuka
area tambang bauksit PT. Aneka Tambang Tbk juga bermaksud untuk
membangun pabrik pengolahan alumina di wilayah Kecamatan Tayan Hilir,
Kabupaten Sanggau , Provinsi Kalimantan Barat. Lokasi penambangan terletak di
Bukit 6 dengan luas 66 Ha dan ketinggian puncak 105 m diatas permukaan laut.
Kolam tailing yang ada dibuat di daerah rawa-rawa untuk memenuhi target
400.000 ton crude bauxite selama 1 tahun dan terletak di Bukit 6. Lokasi
penelitian berada pada daerah beriklim tropis dan mempunyai intensitas curah
hujan tinggi 54,17 mm/jam. Berdasarkan pengamatan di lapangan dan peta
topografi didapatkan 2 daerah tangkapan hujan. Luas daerah tangkapan hujan
berpermukaan rawa-rawa sebesar 71.138,505 m
2
dan satu daerah tangkapan hujan
berpermukaan hutan tropik sebesar 5.276,4504 m
2
. Dengan perhitungan dapat
diketahui total air limpasan maksimum yang masuk ke dalam kolam tailing yaitu
0,2142571 m
3
/detik.
Dengan target pencucian 166,667 ton/jam dan faktor konkresi 52,54%
dapat diketahui berat bauksit tercuci sebesar 87,567 ton/jam, jadi berat material
tailing sebesar 79.1 ton/jam dengan berat density tailing 1617 kg/m
3
didapatkan
debit material tailing 0,01358 m³/detik yang akan masuk ke kolam tailing. Dari
data hasil penelitian perusahaan di pencucian bauksit sebelumnya di ketahui berat
air hasil pencucian di asumsikan 1:2, dimana 1 ton bauksit kotor berbanding 2 ton
air pencucian, jadi di ketahui air pencucian sebesar 333,334 ton/jam dengan
density air 1000 kg/m
3
di dapatkan debit air pencucian 0,092 m³/detik yang di
asumsikan masuk semua ke kolam tailing. Debit total material tailing, air hasil
pencucian dan air limpasan maksimum yang masuk ke kolam tailing yaitu
0.3198371 m
3
/detik.
Dengan persen solid 9,067% dan prosentase pengendapan 99,37 %, maka
dapat diketahui bahwa volume air dan padatan sebesar 4.583,355 m³/hari dengan
satu hari kerja selama 8 jam, volume padatan didapatkan yaitu sebesar 415,572
m³/hari, sedangkan volume padatan dalam kolam tailing didapatkan yaitu sebesar
412,9547 m³/hari. Total luas kolam tailing yaitu sebesar 52.884,863 m
2
dengan
kedalaman 2,5 m, Dari data ini dapat di hitung volume kolam tailing yaitu
132.212,025 m
3
. Dengan volume tersebut kolam tailing hanya bisa menampung
material tailing selama 86 hari pada area 1 dan selama 788 hari pada area 2. Agar
dapat mencapai target 400.000 cbx selama 1 tahun, kolam tailing ini harus di
lakukan pengerukan. Pengerukan kolam tailing dilakukan paling lama 86 hari
sekali pada area 1 dan paling lama 788 hari sekali pada area 2. Dengan
menggunakan dua buah alat Hydraulic Excavator Komatsu PC 200-7SEF.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Ratna Sufiatin |
Date Deposited: | 25 May 2016 06:37 |
Last Modified: | 25 May 2016 06:37 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2444 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |