WARDANI, HERNANINGDYAH AMUKTI (2020) ANALISA KEEKONOMIAN UNTUK PENGEMBANGAN LAPANGAN GAS OFFSHORE “HAW”. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
COVER SKRIPSI - HERNANINGDYAH AW 113160032.pdf Download (82kB) | Preview |
|
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (155kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI - HERNANINGDYAH AW 113160032.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA - HERNANINGDYAH AW 113160032.pdf Download (66kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN - HERNANINGDYAH AW 113160032.pdf Download (144kB) | Preview |
|
Text
SKRIPSI - HERNANINGDYAH AW 113160032.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Lapangan “HAW” merupakan sebuah proyek baru lapangan gas offshore yang terletak di Kawasan Selat Madura dengan total original gas in place sebesar 181.8 Bcf dengan total 3 sumur produksi yang diproduksikan selama 10 tahun. Lapangan direncanakan untuk dilakukan pengembangan dengan memperhatikan sisi keekonomian yang meliputi analisa cash flow, indikator ekonomi, dan sensitivitas terhadap kenaikan serta penurunan jumlah produksi gas, harga gas, investasi dan operating cost. Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2020 bentuk kerjasama yang dapat dilakukan yaitu cost recovery ataupun gross split. Maka dari itu dalam analisa keekonomian ini akan dilakukan perbandingan pada kontrak PSC cost recovery dan gross split. Asumsi keekonomian yang digunakan yaitu harga gas sebesar 7.5 USD/MSCF, pajak sebesar 44%, metode depresiasi yang digunakan yaitu double declining balance selama 5 tahun dimulai sejak tahun pertama produksi, biaya study sebesar 1 MMUSD, biaya ASR sebesar 17.5 MMUSD, drilling cost sebesar 40 MMUSD/sumur, operating cost sebesar 15 MMUSD/tahun, biaya production facilities sebesar 75 MMUSD, discount rate sebesar 10% dan eskalasi sebesar 2% serta FTP (first tranche petroleum) sebesar 20% . Untuk cost recovery, pembagian pendapatan adalah sebesar 70% untuk Kontraktor dan 30% untuk Pemerintah. Sedangkan untuk kontrak bagi hasil gross split pembagian pendapatan bagi Kontraktor adalah sebesar 76% dan untuk Pemerintah sebesar 24%. Berdasarkan analisa perhitungan cash flow, analisa perhitungan indikator ekonomi serta analisa dari perhitungan sensitivitas pada parameter harga gas, produksi gas, biaya investasi, dan biaya operasi baik pada bentuk kontrak kerjasama PSC cost recovery dan PSC gross split, didapatkan hasil jenis kontrak kerjasama yang dapat dilakukan adalah kontrak kerjasama PSC gross split dengan indikator keekonomian yaitu POT selama 5.76 tahun, NPV sebesar 87,838,014 USD, IRR sebesar 21.52%, PIR sebesar 1.062 dan DPIR sebesar 0.413
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 26 Jan 2021 05:09 |
Last Modified: | 26 Jan 2021 05:09 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24390 |
Actions (login required)
View Item |