Sanindya, Rizki Adil (2016) RANCANGAN GEOMETRI LERENG TAMBANG BATUBARA BLOK II DAN III DI PT. DUTA TAMBANG SUMBER ALAM. KABUPATEN NUNUKAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
2. Ringkasan.pdf Download (44kB) | Preview |
Preview |
Text
5. Daftar Isi.pdf Download (23kB) | Preview |
Preview |
Text
3. Abstract.pdf Download (44kB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN
PT. Duta Tambang Sumber Alam (PT. DTSA) merupakan salah satu
perusahaan tambang batubara yang berlokasi di daerah Seimenggaris, Kabupaten
Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. PT. DTSA berencana melakukan
pengembangan penambangan pada blok II dan III sehingga membutuhkan
rekomendasi geoteknik berupa rancangan geometri lereng yang aman.
Data masukan untuk pemodelan geoteknik blok II dan III diwakili oleh
empat lokasi pemboran yaitu lubang Bor A2-GT02 dan A2-GT03 untuk blok II,
serta A3-GT01 dan A3-GT02 untuk blok III, kemudian dibuat Sayatan yaitu
Sayatan A-A’ melewati lubang Bor A2-GT03, Sayatan B-B’ melewati lubang Bor
A2-GT02, dan Sayatan C-C’ melewati lubang Bor A3-GT01 dan A3-GT02. Dari
lubang bor dilakukan pengambilan sampel dan dapat diketahui litologi perlapisan
batuan. Sampel batuan selanjutnya dilakukan pengujian uji sifat fisik, uji kuat
tekan, dan uji kuat geser langsung. Data masukan material yang digunakan antara
lain bobot isi kering (γd) dan bobot isi jenuh (γs), serta kohesi (C) dan sudut geser
dalam (). Kondisi air tanah diasumsikan pada kondisi kering, setengah jenuh, dan
jenuh. Pemodelan geoteknik dilakukan menggunakan bantuan program Slide 6.0
dengan metode kesetimbangan batas. Pemodelan rancangan lereng tunggal dibuat
dengan ketinggian lereng 6 m, 10 m, dan 15 m, dengan sudut kemiringan lereng
60°, 70° dan 80°. Lereng keseluruhan disimulasikan dengan tinggi lereng 26 m,
36 m, 46 m, dan 56 m dengan sudut 35°, 40°, 45° dan 50° untuk semua
ketinggian. Pemodelan lereng Lowwall dengan asumsi lereng terbentuk dari
ketinggian maksimum hingga main seam terdalam.
Kemungkinan longsor yang terjadi pada lereng adalah longsor busur.
Rekomendasi geometri lereng tunggal untuk semua jenis material adalah tinggi 10
m dan sudut 60°. Analisis kemantapan lereng lowwall dengan acuan FK > 1,50,
diperoleh nilai FK=3,33 (blok II) dan FK=2,77 (blok III), jadi dapat dikatakan
aman. Rekomendasi lereng highwall pada masing-masing blok, yaitu blok II :
Tinggi 56 m, Sudut 40°, dengan nilai FK 1,59, dan blok III : Tinggi 56 m, Sudut
50°, dengan nilai FK 1,65. Asumsi kondisi air tanah jenuh. Rekomendasi
geometri lereng didasarkan pada nilai FK aman paling minimum, yaitu FK ≥ 1,30
untuk lereng tunggal dan FK ≥ 1,50 untuk lereng keseluruhan. Pada lereng
highwall, nilai Faktor Keamanan (FK) terbesar didapat pada ketinggian 26 m
dengan sudut kemiringan 35°, dan nilai FK terkecil pada ketinggian 56 m dengan
sudut kemiringan 50°. Lereng keseluruhan dalam kondisi Jenuh, nilai FK di blok
II berkisar antara 3,40 – 1,41, blok III antara 3,68 – 1,65, dan lowwall kedua blok
antara 2,77 – 3,33. Dalam kondisi kering, nilai FK di blok II berkisar antara 4,42 –
2,09, blok III antara 5,51 – 2,62, dan Lowwall kedua blok
antara 7,00 – 9,07.
ABSTRACT
PT. Duta Tambang Sumber Alam (PT. DTSA) is one of the coal mines
located in the area Seimenggaris, Nunukan Regent, North Kalimantan Province.
PT. DTSA plan to do a mining development on the block II and III, so need a
geotechnical recommendation such as safely slopes geometry planning.
Data input for geotechnical modeling blocks II and III are represented by
four drill hole locations, there are A2-GT02 and A2-GT03 for block II, also A3-
GT01 and A3-GT02 for block III, then made cross sections there are cross section
A-A’ through Drill hole A2-GT03, cross section B-B’ through drill hole A2-GT02,
and the cross section C-C' through drill hole A3-GT01 and A3-GT02. From drill
holes, there were conducted sampling and knowable rock layer lithology. Then,
samples further tested by the physical test, Unconfined Compressive Strength
Testing, and Direct Shear Strength Test. Data input materials used include dry
density (γd) and saturated density (γs), cohesion (C), and the shear angle ().
Groundwater conditions assumed in dry conditions, half saturated and saturated.
Geotechnical modeling is done using the help of Slide 6.0 program with the limit
equilibrium method. Modeling a single slope design is made with a slope height 6
m, 10 m, and 15 m, with a slope angle of 60°, 70°, and 80°. Overall simulated
slopes with a slope 26 m high, 36 m, 46 m, and 56 m at an angle of 35°, 40°, 45°
and 50° for all heights. Modeling slope Lowwall assuming slope formed from the
maximum height to the deepest main seam.
The possibility of failure that occurred on slopes is circular failure. Single
slope geometry recommendation for all types of material is 10 m high and the
angle of 60°. Stability analysis on lowwall slope with reference safety factor is SF
>1,50, obtain value of SF = 3,33 (Block II) and SF = 2,77 (Block III), so it can
safely be said. Recommendations highwall slope on each block, that is block II:
Height 56 m, angle 40°, with a value of SF is 1,59, and block III: Height 56 m,
angle 50°, with the value of SF 1,65. Assumptions saturated groundwater
conditions. Slope geometry recommendations are based on minimum safely of SF
value, that is SF ≥ 1,30 for the single slope and FK ≥ 1,50 for the overall slope. In
highwall slope, the largest value of Safety Factor (SF) obtained at a height of 26
m with a slope angle 35°, and the smallest value of SF in height 56 m with a slope
angle of 50°. Overall slopes in saturated conditions, the value of SF in block II
ranged from 3,40 to 1,41, block III between 3,68 to 1,65, and lowwall both blocks
between 2,77 to 3,33. In dry conditions, the value of SF in block II ranged from
4,42 to 2,09, block III between 5,51 to 2,62, and Lowwall both blocks between
7,00 to 9,07.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Basir Umaryadi |
Date Deposited: | 25 May 2016 02:09 |
Last Modified: | 25 May 2016 02:09 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2357 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |