ANALISA ROCK TYPE DAN GEOMODELING UNTUK EVALUASI POTENSI HYDRAULIC FRACTURING PADA RESERVOAR KONGLOMERAT DENGAN MENGGUNAKAN DATA CORE DAN WIRRELINE LOG LAPANGAN “JB” BLOK JABUNG CEKUNGAN SUMATERA SELATAN

PEMASELA, ST, TAN REY (2020) ANALISA ROCK TYPE DAN GEOMODELING UNTUK EVALUASI POTENSI HYDRAULIC FRACTURING PADA RESERVOAR KONGLOMERAT DENGAN MENGGUNAKAN DATA CORE DAN WIRRELINE LOG LAPANGAN “JB” BLOK JABUNG CEKUNGAN SUMATERA SELATAN. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

Preview	Text #2 Abstrak.pdf Download (202kB) | Preview
Preview	Text #3 COVER.pdf Download (308kB) | Preview
Preview	Text #4 lembar_pengesahan 1.pdf Download (298kB) | Preview
Preview	Text #6 DAFTAR ISI.pdf Download (219kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (116kB) | Preview
	Text -1-Tesis-Tan-Rey-Pemasela.pdf Restricted to Repository staff only Download (15MB)

Abstract

Analisa Rock Type Dan Geomodeling Untuk Evaluasi Potensi Hydraulic Fracturing
Pada Reservoar Konglomerat Dengan Menggunakan Data Core Dan Wirreline Log
Lapangan “JB” Blok Jabung Cekungan Sumatera Selatan
SARI
Tan Rey Pemasela, ST
211 160 011
Secara Administratif Daerah penelitian terletak di bagian utara Provinsi Jambi,
yaitu pada Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kecamatan
Mendahara Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. Lokasi penelitian ini
terletak kurang lebih 85 km arah barat laut dari Kota Jambi. Lokasi ini termasuk dalam
Sub-cekungan Jambi, Cekungan Sumatera Selatan dan merupakan milik Petrochina
International Company.
Karakterisasi reservoir memiliki peran yang sangat penting dalam merancang
strategi pengembangan dan pengelolaan suatu lapangan. Hal ini dilakukan untuk
mendorong tingkat keakuratan dari kegiatan pemodelan reservoir terutama dalam
memprediksi nilai permeabilitas yang sangat berpengaruh dalam membangun suatu model
dinamik. Reservoir yang menjadi focus pada penelitian ini adalah konglomerat dari
Formasi Talang akan bawah (LTAF), dimana Konglomerat telah mendapatkan perhatian
lebih di seluruh dunia sebagai salah satu batuan reservoir yang memiliki potensi yang
menguntungkan.
Evaluasi reservoir dibawah permukaan mempunyai tingkat ketidakpastian yang
cukup tinggi, kenyataan dilapangan terdapat beberapa kasus yaitu, porositas yang baik
tetapi permeabilitas yang buruk, sehingga perlu dilakukan suatu metode untuk
meningkatkan permeabilitas pada suatu formasi. Hydraulic Fracturing adalah suatu
metode stimulasi untuk meningkatkan produktifitas dari suatu formasi dengan
meningkatkan permeabilitas formasi (K).
Dari hasil penelitian didapatkan analisa rock type yaitu terdapat tiga jenis rock
type, dimana RT1 memiliki nilai kisaran FZI 6.024 – 16.118, RT2 memiliki nilai kisaran
FZI 0.600 – 2.821 dan RT3 memiliki nilai kisaran FZI 0.191 – 0.591. Rumus empiris yang
akan digunakan untuk mendapatkan suatu peta permeabilitas setelah dilakukan Fracturing
adalah (y=3.2415x+1.7437).
Kata kunci : Hydraulic Fracturing, Petrofisik, Geomodeling Reservoir, Permeabilitas

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Hydraulic Fracturing, Petrofisik, Geomodeling Reservoir, Permeabilitas
Subjects:	T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	24 Aug 2020 03:09
Last Modified:	20 Sep 2023 01:59
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/23436

Actions (login required)

View Item