Kurniawan, Bagus (2020) ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN NATA DE COCO DENGAN METODE LIFE CYCLE ASSESSMENT DAN ECO-EFFICIENCY (Studi kasus CV. Agrindo Suprafood, Bantul, Yogyakarta). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
ABSTRAK.pdf Download (8kB) | Preview |
Preview |
Text
COVER.pdf Download (112kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (205kB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (11MB) | Preview |
Abstract
Peningkatan jumlah industi pangan setiap tahunnya, selain berdampak positif bagi
pelaku usaha, juga memberikan dampak negatif terhadap lingkungan,seperti pemanasan
global dan penipisan ozon. Salah satu industri yang sedang berkembang adalah CV.
Agrindo Suprafood yang memproduksi nata de coco. Sementara itu industri dituntut untuk
memperbaiki sistem produksi dengan menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan,
yakni keuntungan ekonomi, keseimbangan ekologi, dan tanggung jawab bisnis terhadap
lingkungan sosial.
Kajian dan evaluasi terhadap produk nata de coco sepanjang siklus hidupnya
dengan mempertimbangkan aspek-aspek lingkungan yang ditumbulkan dapat dilakukan
dengan menggunakan metode Life Cycle Assessment (LCA). Oleh karena itu diperlukan
analisis yang lebih luas tidak hanya dari segi lingkungan saja, namun juga dari segi
ekonomi. Analisis semacam ini dapat dilakukan dengan pendekatan eco-efficiency yaitu
suatu konsep efisiensi yang memasukkan aspek sumberdaya alam dan energi.
Dari hasil life cycle assessment dengan menggunakan metode Recipe Endopoint
(H) V1. 13 diketahui dampak lingkungan pengadaan bahan baku yang paling dominan di
CV. Agrindo Suprafood adalah resources. Dengan menggunakan metode CML 2 Baseline
2000 V2.05 diketahui dampak lingkungan pengadaan bahan baku yang paling dominan di
CV. Agrindo Suprafood adalah marine aquatic ecotoxicity. Dengan sumber dampak yang
signifikan pada tahap pengadaan amonium sulfat. Dari hasil life cycle impact assessment
dengan menggunakan metode Recipe Endopoint (H) V1.13 diketahui dampak lingkungan
proses produksi yang paling dominan di CV. Agrindo Suprafood adalah human health.
Dengan menggunakan metode CML 2 Baseline 2000 V2.05 diketahui dampak lingkungan
proses produksi yang paling dominan di CV. Agrindo Suprafood adalah acidification.
Dengan sumber dampak yang signifikan pada tahap pasteurisasi. Dari aspek ekonomi,
didapatkan nilai eco-efficiency nata de coco yang diproduksi CV. Agrindo Suprafood
tergolong pada kategori sustainable dan affordable, karena nilai EEI yang didapat lebih
dari 1 yaitu sebesar 1,50.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjek: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | x. Eprints Lama > 1.2 |
| Depositing User: | Nurul Alifah Rahmawati |
| Date Deposited: | 10 Aug 2020 03:50 |
| Last Modified: | 10 Aug 2020 03:50 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/23373 |
Actions (login required)
 |
View Item |