PEMETAAN TINGKAT BAHAYA EROSI BERDASARKAN METODE USLE DENGAN STUDI KASUS SIMULASI BERBAGAI TANAMAN DI DESA TAMBI KABUPATEN WONOSOBO

SYAPUTRA, IMAM (2020) PEMETAAN TINGKAT BAHAYA EROSI BERDASARKAN METODE USLE DENGAN STUDI KASUS SIMULASI BERBAGAI TANAMAN DI DESA TAMBI KABUPATEN WONOSOBO. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. COVER SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
1. COVER SKRIPSI.pdf

Download (207kB) | Preview
[thumbnail of 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (249kB) | Preview
[thumbnail of 3. ABSTRAK, ABSTRACT.pdf]
Preview
Text
3. ABSTRAK, ABSTRACT.pdf

Download (13kB) | Preview
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (29kB) | Preview

Abstract

Desa Tambi merupakan wilayah dengan potensi erosi yang tinggi karena adanya
faktor iklim, kondisi tanah, dan tindakan konservasi yang belum dilakukan secara
optimal. Penelitian ini bertujuan untuk (a) mengetahui laju erosi tanah dan
klasifikasi tingkat bahaya erosi (TBE) di Desa Tambi (b) mengetahui pengaruh
simulasi berbagai macam tanaman terhadap tingkat bahaya erosi (TBE) di Desa
Tambi. Metode yang digunakan adalah metode survey, pengambilan sampel
menggunakan metode purposive sampling, dan pendugaan laju erosi
menggunakan metode USLE. Simulasi tingkat bahaya erosi (TBE) dilakukan
menggunakan 4 jenis tanaman yaitu kacang jogo, kentang searah lereng, kentang
searah kontur, dan teh. Peta informasi dibuat menggunakan software Arcgis 10.2.
Titik pengambilan sampel ditentukan berdasarkan Peta Sistem Lahan yang
merupakan hasil overlay Peta Tata Guna Lahan dan Peta Kemiringan Lereng.
Titik sampel dalam penelitian ini ditentukan sebanyak 11 titik. Parameter yang
diamati yaitu erosivitas hujan (R), erodibilitas tanah (K) yang meliputi tekstur,
struktur, permeabilitas dan bahan organik tanah, panjang lereng dan kemiringan
lereng (LS), vegetasi penutup (C), pengolahan lahan (P), serta kedalaman solum
tanah. Hasil penelitian menunjukkan laju erosi yang tertinggi sebesar 561,19
ton/ha/th yaitu seluas 9,56 ha (6,01%), sedangkan terendah sebesar 0,5 ton/ha/th
yaitu seluas 13,30 ha (8,36%). Kelasifikasi TBE ringan yaitu seluas 22,66 ha
(14,24%), kelas TBE sedang seluas 99,18 ha (62,36%), kelas TBE berat seluas
7,30 ha (4,59%), dan kelas TBE sangat berat seluas 29,91 ha (18,18). Hasil
simulasi dari berbagai macam tanaman memiliki pengaruh terhadap laju erosi
maupun klasifikasi tingkat bahaya erosi (TBE). Persebaran kelas TBE disajikan
dalam tampilan peta.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: Nurul Alifah Rahmawati
Date Deposited: 28 Jan 2020 07:02
Last Modified: 28 Jan 2020 07:02
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/22339

Actions (login required)

View Item View Item