PENGARUH PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI MOL BONGGOL PISANG DAN MACAM PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.)

Prayitno, Agus (2020) PENGARUH PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI MOL BONGGOL PISANG DAN MACAM PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.). Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (390kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (264kB) | Preview
[thumbnail of ABSTRACT.pdf]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (148kB) | Preview
[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (11kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (89kB) | Preview
[thumbnail of skripsi-full.pdf] Text
skripsi-full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu tanaman hortikultura dari jenis sayuran yang memiliki buah kecil dengan rasa yang pedas dan banyak dibutuhkan masyarakat. Kebutuhan cabai semakin meningkat, maka dibutuhkan perluasan lahan dan perawatan seperti pemupukan untuk meningkatkan produktivitas cabai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang dan mol bonggol pisang terbaik serta interaksi antar perlakuan untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah MOL (Mikroorganisme Lokal) bonggol pisang dengan konsentrasi 0 mL/L, 0,5 mL/L, 1,0 mL/L, dan 1,5 mL/L. Faktor kedua adalah macam pupuk kandang dari kotoran sapi 20 ton/ha, kambing 20 ton/ha, dan ayam 20 ton/ha. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 3 kali, pengamatan yang dilakukan meliputi tinggi tanaman, jumlah cabang, umur berunga, jumlah buah cabai per tanaman, panjang buah, diameter buah cabai, bobot buah cabai per tanaman, bobot buah. Data dianalisis keragamannya dengan menggunakan Sidik Ragam (Anova) pada taraf 5% dan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD) pada taraf 5 %%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kosentrasi mol bonggol pisang 0,5 mL/L (M1) dan 1,5 mL/L berpengaruh nyata pada parameter panjang buah dan hasil yang paling baik pada parameter bobot buah per petak, perlakuan pupuk sapi (P1) dan pupuk ayam (P3) pertumbuhan paling baik pada parameter jumlah cabang dan hasil yang terbaik pada bobot buah cabai per tanaman dan tidak terdapat interaksi antara kosentrasi mol bonggol pisang dan macam pupuk kandang.
Kata kunci : cabai rawit, MOL bonggol pisang, macam pupuk kandang

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 13 Jan 2020 02:23
Last Modified: 14 Feb 2023 01:15
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/22050

Actions (login required)

View Item View Item